Bengkulu
20 Bank Sampah Unit Kota Bengkulu Mengikuti Pelatihan Budidaya Ikan Tawar Bioflok Bersama Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu
BENGKULU,jarrakpos.com–Kelompok kader lingkungan yang tergabung dalam 20 Bank Sampah Unit (BSU) Kota Bengkulu mengikuti pelatihan budidaya ikan tawar Bioflok yang dilaksanakan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Bengkulu.
Usin Abdisyah Putra Sembiring Anggota DPRD Provinsi Bengkulu mengatakan, pelatihan pembudidayaan ikan tawar bioflok ini sebagai bentuk sinergitas program pengelolaan sampah.
“Sama seperti program tahun-tahun sebelumnya, saya menyusun program ini sebagai bagian program yang berkelanjutan dan berdampak pada kembalinya nilai-nilai kebersamaan, kepedulian dan Peningkatan ekonomi masyarakat,” ucapnya
Lebih lanjut ia mengatakan, di tahun 2025 program pengelolaan sampah dan budidaya ikan tawar boioflok ini akan di programkan kembali. Hal ini bertujuan untuk mengatasi persoalan sampah di Kota Bengkulu yang tak kunjung usai.
Dikatakan Usin, program ini memiliki tujuan antara lain sebagai berikut:
1.pemanfaatan Magot dari Sampah Organik,
2.peningkatan gizi ibu dan anak dalam pencegahan stunting dengan mengelola serta mengkonsumsi ikan,
3.Membangun kemandirian ekonomi rumah tangga para kader lingkungan dengan membeli ikan didalam kelompoknya.
4.Menjaga aktivitas kebersamaan, kepedulian atas usaha bersama kelompok kader lingkungan.
5.Membangun ketahanan pangan ditingkat masyarakat yang berkelanjutan dan
6.Mendorong pemanfaatan sampah sebagai bahan baku pada sektor lainnya (From Waste to Raw Material)
“Tahun 2025 akan kembali diprogramkan untuk kelompok atau Bank Sampah yang aktif binaan saya sebagai anggota DPRD Provinsi dan DLHK Provinsi Bengkulu. Saat ini kita sedang mengembangkan Aplikasi Digital Bank Sampah yang akan launching pada HUT Provinsi Bengkulu bulan November tahun ini,”pungkasnya
You must be logged in to post a comment Login