542 Pedagang Pasar Gianyar Dirapid Test, Dua Orang Dinyatakan Reaktif

Gianyar, JARRAKPOS.com – Sebanyak 542 orang pedagang di lokasi relokasi Pasar Gianyar di Kelurahan Samplangan menjalani rapid test pada, Kamis (1/6/2020) pagi. Hasilnya, dua orang dinyatakan reaktif rapid test. Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Gianyar, I Made Wisnu Wijaya mengatakan bahwa dua orang yang dinyatakan reaktif dalam rapid test tersebut akan dilakukan swab test. “Yang diperiksa sebanyak 542 orang, dengan hasil sebanyak 540 dinyatakan non reaktif dan dua orang dinyatakan reaktif rapid test,” ujarnya.

1th-Ik#29/4/2020

Rencana, rapid test ini akan dilanjutkan besok, Jumat (12/6/2020). “Kami lakukan bertahap sesuai kamampuan petugas dilapangan,” katanya. “Terhadap 2 orang yang reaktif sebelum hasil swab turun diharapkan melakukan isolasi mandiri, dan atas adanya 2 orang reaktif itu kita besok akan lanjutkan melakukan rapid test,” imbuhnya. Sedangkan pantaun Media ini di lapangan, para pedagang dan petugas di relokasi Pasar Gianyar di Kelurahan Samplangan secara bergantian dilakukan rapid test. Mereka dibagikan nomor urut dan melakukan registrasi pendaftaran.

Kadis Kesehatan Kabupaten Gianyar, Dr. Ida Ayu Cahyani ketika ditemui di lokasi rapid test mengatakan bahwa secara epidemiologi karena pasar merupakan daerah atau tempat yang cukup banyak terdapat aktivitas maka dari itu sebagai sampel atau permulaan maka dilakukan rapid test sebanyak tiga pukuh persennya terlebih dahulu. “Secara epidemiologi, karena pasar merupakan suatu daerah yang cukup padat sehingga kita ambil secara epidemiologi sebanyak tiga puluh persen. Apa bila nanti ada yang reaktif rapid test maka kita akan lakukan swab test terhadap yang bersangkutan,” ujarnya.

1th-bn#1/2/2020

Secara prosedur, petugas masih menunggu swab test terhadap yang reaktif rapid test. “Bila hasil swab test dinyatakan positif maka akan kita perluas lagi tidak hanya tiga puluh persen lagi tapi seluruh,” ucapnya. Sedangkan Kadisperindag Gianyar, Ni Luh Eka Suary mengatakan bahwa pihaknya hanya mengikuti sesuai aturan saja. “Kita sesuai aturan saja, kalau itu masalah kesehatan yang berhak memberikan rekomendasi atau hasilnya itu kan dari Dinas Kesehatan tentunya Satgas Covid-19 Kabupaten. Jadi kami Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar ya kita mengikuti aturan, apalagi para pedagang kami sudah mau secara sadar datang untuk memeriksakan diri mereka,” pungkasnya. tur/ama