Connect with us

    SUARA PEMBACA

    Matematika: Melampaui Anggapan Membosankan, Penuh Angka dan Simbol

    Published

    on

    Oleh: Ofirenty Elyada Nubatonis

    Jarrakpos.com- Kesan rumit dan kompleks membuat matematika menjadi hal yang menakutkan sehingga seringkali matematika identik dengan kebosanan, lautan angka, dan rumus-rumus rumit.

    Stigma ini bagaikan awan gelap yang menyelimuti keindahan dan manfaat ilmu pengetahuan yang luar biasa ini.

    Padahal jika kita berani menjelajahi lebih dalam, matematika dapat menjadi sumber pengetahuan dan keterampilan yang luar biasa.

    Advertisement

    Pada kenyataannya matematika melibatkan angka dan perhitungan. Namun, perlu diketahui bahwa melalui angka dan rumus, kita dapat memodelkan fenomena alam, menganalisis data, dan membangun solusi untuk berbagai permasalahan.

    Alam semesta kaya akan masalah-masalah kompleks yang tidak dapat diselesaikan dengan cara biasa.

    Matematika sebagai bahasa alam semesta yang kaya akan simbol-simbol abstrak. Simbol-simbol ini merupakan suatu lukisan indah dari suatu gambaran kehidupan nyata.

    Simbol-simbolnya mewakili konsep yang umum dan abstrak, memungkinkan kita untuk menyelesaikan berbagai masalah dengan menggunakan prinsip yang sama.

    Advertisement

    Keumuman ini bagaikan kunci yang membuka pintu menuju pemahaman yang lebih mendalam tentang matematika dan dunia di sekitar kita.

    Bahasa simbol-simbol ini menawarkan keindahan sistem yang terpola dan terstruktur serta memiliki makna yang kompleks.

    Nusa Tenggara Timur terkenal akan budaya dan adat istiadat. Praktek-praktek berpikir matematis yang abstrak telah berlaku dalam kehidupan masyarakat selama berabad-abad.

    Sebagai contoh, pada motif tenun Makaif pada tenun Buna Nunkolo Timor Tengah Selatan berikut ini mengandung sejumlah teori-teori abstrak yang pemanfaatannya telah menyebar luas untuk menciptakan suatu peradaban kehidupan yang modern.

    Advertisement

    Bukan sekedar suatu keindahan warna-warni yang mencolok. Bukan pula sekedar motif-motif yang disusun dari untaian benang sedemikian rupa sehingga membentuk bangun-bangun geometris.

    Motif-motif seindah ini merupakan buah hasil karya dari pemikiran abstraksi matematika yang dituangkan dalam suatu kesenian yang menawan.

    Motif-motif ini merupakan cerminan sejumlah konsep-konsep dalam bidang aljabar abstrak yang sangat berguna dalam bidang ilmu komunikasi, kriptografi, komputasi aljabar, fisika, mekanika, dan masih banyak pemanfaatannya yang sangat luas.

    Keindahan ini bagaikan simfoni musik yang rumit namun harmonis, memberikan rasa kepuasan intelektual dan kekaguman akan keagungan matematika.

    Advertisement

    Keindahan matematika tidak hanya dinikmati oleh para matematikawan professional tetapi dengan pendekatan yang tepat, setiap orang dapat menemukan keindahan dan manfaat dari ilmu ini.

    Dengan memahami sistem, pola dan struktur memungkinkan kita untuk menemukan hubungan, menyederhanakan masalah yang kompleks dan menemukan solusi yang elegan.

    Oleh karena itu, setiap pembelajar perlu memahami hakikat matematika yakni merupakan suatu ilmu pengetahuan dapat menjadi petualangan intelektual yang menarik dan menantang.

    Matematika memiliki banyak cabang ilmu seperti aritmetika, aljabar, geometri, kalkulus, statistik, dan probabilitas. Setiap cabang memiliki fokus dan aplikasinya sendiri namun tidak berarti bahwa cabang-cabang ilmu terlepas dari kehidupan manusia.

    Advertisement

    Matematika berkaitan erat dengan alam semesta. Semua model-model, konsep-konsep dan teori-teori merupakan gambaran dari alam semesta yang tidak dapat kita ukur secara kasat mata.

    Kehadiran cabang-cabang ilmu matematika ini menjadikan segala sesuatu dimodelkan secara ideal, dianalisis dan diaplikasikan untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam kehidupan sehari-hari.

    Sebagai ilmu pengetahuan, matematika memiliki ciri-ciri yang membuatnya berbeda dari disiplin ilmu lainnya. Pertama, matematika bersifat abstrak, artinya tidak bergantung pada pengalaman indrawi.

    Konsep-konsep matematika seperti titik, garis, bidang, ruang dan konsep lainnya tidak dapat dirasakan, disentuh ataupun dilihat dengan mata.

    Advertisement

    Kedua, matematika bersifat logis, artinya semua pernyataan dan kesimpulan dalam matematika didasarkan pada penalaran yang rasional dan sistematis.

    Ketiga, matematika bersifat universal, artinya prinsip-prinsip matematika berlaku secara umum dan tidak terbatas pada ruang dan waktu tertentu.

    Matematika memeliki peran penting dalam berbagai bidang kehidupan seperti sains, teknologi, komputer, komunikasi, ekonomi dan bidang kehidupan lainnya.

    Dalam bidang sains, matematika dapat digunakan untuk memodelkan fenomena-fenomena alam.

    Advertisement

    Matematika digunakan dalam bidang teknik untuk merancang dan membangun struktur, mesin, dan sistem yang aman dan efisien.

    Dalam komputer, matematika digunakan untuk mengembangkan algoritma dan perangkat lunak dan masih banyak lagi kegunaan matematika dalam berbagai aspek kehidupan.

    Matematika juga penting untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan logis. Matematika membentuk suatu kesenian berpikir dengan cara kreatif, logis, tersturuktur dan sistematis.

    Dengan mempelajari matematika, kita belajar bagaimana menganalisis informasi, memecahkan masalah, dan membuat kesimpulan secara rasional.

    Advertisement

    Kemampuan ini sangat penting untuk kesuksesan dalam berbagai bidang kehidupan. Oleh karena itu, matematika bukan hanya sekadar angka dan perhitungan.

    Matematika adalah ilmu pengetahuan yang fundamental dengan peran penting dalam berbagai bidang kehidupan.

    Mempelajari matematika dapat membantu kita mengembangkan kemampuan berpikir kritis, logis, dan analitis untuk mencapai kesuksesan di masa depan.

    Pada akhirnya, penulis mengajak para pembaca memiliki sikap positif terhadap matematika sehingga semua orang bisa menikmati keindahan matematika sebagai ilmu pengetahuan yang menarik dan menantang sampai pada akhirnya menumbuhkan kemampuan berpikir matematis yang menunjang kesuksesan hidupnya saat ini dan di masa depan.

    Advertisement

    *) Penulis adalah mahasiswa S3 Pendidikan Matematika Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)