Pekan Ketrampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) jenjang SD tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2024.

INDRAMAYU JarrakPost.Com- Dalam rangka membentuk karakter pelajar yang berakhlak yang mulia dan berbudi pengerti yang luhur, perlu ditanamkan nilai- nilai agama yang kuat, hal ini bertujuan agar para pelajar serta generasi muda kita bisa menguasai teknologi tetapi punya landasan yang kuat sehingga selalu merasa merendah diri di hadapan Allah SWT. Bertempat di lapangan Olah Raga Disdikbud Indramayu Rabu (19/06/24) diadakan acara Pekan Ketrampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) jenjang Sekolah Dasar tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2024.
Hadir pada acara tersebut kadis Disdikbud Indramayu H.Caridin, Sekdis Disdikbud Erni, kabid SD Untung Aryanto Kabid Paud/Tk Emil, Kabid Kebudayaan Uum, Kabid GTK Wati Rosana, Perwakilan Kemenag Kabupaten Indramayu, para Penilik sekolah, para guru PAI SD se Kabupaten Indramayu.

Dalam sambutannya Ketua Pelaksana Untung Aryanto dalam pidatonya” kegiatan ini merupakan amanah pendidikan nasional, agar lebih efesien, akuntabel untuk menghasilkan pendidikan yang bermutu, oleh karena itu para juara dari lomba ini akan mengikuti perlombaan pada tingkat Provinsi” tegasnya

Sebagai informasi jenis mata perlombaan dalam kegiatan ini yaitu diantaranya; Lomba cerdas cermat PAI, Lomba Pidato PAI, Musabaqoh Tilawatil Qur’an, Musabaqoh Hifdzil Qur’an, Lomba Kaligrafi, Lomba Praktik Shalat Berjama’ah, Lomba Seni Qasidah Rebana dan Lomba Praktik Adzan.

“Peserta merupakan juara yang telah lolos seleksi tingkat kecamatan yang berjumlah 653 siswa dengan rincian siswa laki-laki berjumlah 381 dan siswi perempuan berjumlah 272,” pungkas Untung.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan H. Caridin, dalam sambutannya memaparkan, Pentas PAI ini sebagai sarana untuk menggali potensi anak didik dalam menerapkan pemahaman keagamaan, juga sebagai ajang ketrampilan keagamaan, oleh karenanya Pentas PAI hendaknya dijadikan sebagai investasi pada generasi, bukan sekedar ajang cari piala, di satu sisi semoga hal ini juga sebagai pemahaman langsung pada peserta didik terkait pengamalan keagamaan.

“Beragama itu damai, santun, sejahtera dan rahmatan lil alamin. Oleh karenanya kegiatan seperti ini sangat penting. Kita kawal bersama agar pendidikan agama dapat mengantarkan peserta didik menjadi generasi yang dibanggakan,” ujar Caridin.

Apalagi di era informasi sekarang ini paham keagamaan untuk peserta didik sangat penting, guna menumbuhkan paham ke agamaan yang utuh dan paham kebangsaan, lanjutnya.****(Gus Wahyu Ratusan)******.