BPBD Indramayu Menyelenggarakan Penguatan Kapasitas Kawasan Untuk Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana.

INDRAMAYU JarrakPos.Com- BPBD Indramayu kembali mengadakan kegiatan kesiapsiagaan bencana disetiap kecamatan dan desa di wilayah kabupaten Indramayu hal ini bertujuan agar para aparat desa mampu metigasi bencana dengan benar mulai dari pra bencana, pasca benda dan rehabilitasi bencana, dengan adanya kegiatan ini diharapkan jumlah korban jiwa bisa di minimalisir.

Hadir pada kegiatan tersebut : Sekdes Jatibarang baru Nazar kabid Pencegahan dan kesiapan bencana BPBD Sutrisno, Para pamong desa se kecamatan Jatibarang dan para relarawan tanggap bencana. Bertempat di Aula desa Jatibaramg baru Selasa (30/07/24) diadakan pelatihan desa Tangguh Bencana 2024.

Dalam sambutannya kabid Pencegahaan dan KesiapSiagaan Bencana Sutrisno ” Jatibarang baru merupakan desa yang banyak menginspirasi, Jegiatan ini merupakan siklus kegiatan dari BPBD yang di awali dari pencegahan dan Kesiapsiagaan
Bencana itu di bagi dua hal yaitu:
1.geologi (alam)
2.Non alam
3.Bencana Sosial.
Apa sih pencegahan itu? Kondisi bencana bisa di cegah berdasarkan prakiraan cuaca yang awalnya mulai dari edukasi, sosialusasi dan prakrisi.
Tugas BPBD salah satunya memberikan edukasi dan Informasi bencana, memberikan penjelasa serta pembelajaran ” tegasnya.

Oleh karena itu di bentuklah Kencana Kecamatan tangguh bencana, Desana yaitu desa Tangguh bencana dan Katana yaitu Keluarga tangguh bencana yaitu dalam rangka penanganan bencana. Tanggap darurat artinya dalam waktu 1 X 24 jam, jika ada yang mengalami bencana dalam satu daerah harus ada tanggap darurat.

Dalam sambutannya Sekdes Jatibarang Baru Nazar yang mewakili kuwu desa Jatibarang baru ” terina kasih atas kesempatan pelatihan kesiap siagaan dan pencegahan bencana, semoga dengan kegiatan ini masyarakat desa Jatibarang baru bisa mengambil hikmah dari kegiatan ini” tegasnya.

Semoga dengan adanya kegiatan ini, kita semua tetap mewaspadai dan bertindak dengan benar ketika terjadi bencana walaupun bencana itu sendiri kita tidak inginkan tetapi sedini mungkin kita dapat meminimalisir kerugian harta, benda dan jiwa pada saat terjadi bencana tersebut.*****(Gus Wahyu Ratusan)*****