Masyarakat RW 03 Kelurahan LemahAbang Guyub dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

INDRAMAYU JarrakPos.Com-Umat Islam khususnya di bumi Nusamtara ini selalu memperingati hari Kelahiran baginda Nabi Rosullah Muhammad SAW, baik itu di masjid, Musholah, sekolah ataupun tingkat daerh hal ini membuktilan rasa cinta dan sayangnya kepada nabi Rosullah Muhammad SAW sebagai nabi dan Rosul yang terakhir, untuk membawa umat manusia ke arah yang lebih baik dan mulia.

Bertempat di kompleks Tajug Al-iman RW 03 Kelurahan LemahAbang kecamatan Indramayu Rabu malam Kamis (16/10/24) diselenggaran peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ditingkat RW 03 dengan ustd Muhammad Zaki dari desa Singaraja. Turut hadir pada kegiatan tersebut Lurah Lemahabang Zaenal, ketua RW 03 Kelurahan lemahabang Mustopid, ketua Pelaksana Toto, para pengurus RT/RW se kelurahan Lemahabang dan para tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya Lurah Lemahabang Zaemal “Acara ini merupakan bentuk reflelsi atas ajaran baginda Rosullah SAW selain itu sebagai cara untuk mempererat tali siraturohim di kalangan masyarakat, semoga kita semua mendapat syafaat dari baginda Rosullah. Menjelang bulan politik ini salurkanlah suara kita untuk memilih pemimpin daerah Indramayu” ujar Zaenal.

Sementara itu Ustad Muhammad Zaki dalam Tausyiahnya “banyak orang tua bisa menyekolahkan sampai S1, S2 dan S3 tapi anaknya tidak mampu, tanamkan bagaimana kita berguna bagi bangsa Inonesia, maju mundurnya suatu bangsa tergantung kepada pemudanya, kecintaan kita terhadap nabi muhammad akan mendapat syafa’at dari beliau dan mendapatkan kenikmatan di surga” tegasnya.

Ada izim zaman adalah kelahiran nabi muhammad. Izim Makam yaitu tempat nabi muhammad di lahirkan
Maulud artinya bicara izim makful. Nabi muhammad lebih mengutamakan akhlak.

Semoga dengan adanya perayaan Maulid Nabi Muhammad ini kita bisa mengambil suri tauladan dari akhlak baginda Rosullah Muhammad SAW, dalam kehidupan sehari-hari bukan hanya formalitas atau seremonial belaka, apalagi mendekati masa pilkada ini, baginda Rosullah sangat menghargai demokrasi dan perbedaan yang ada di dalam masyarakat dalam membangun tatanan kehidupan pemerintah dan masyarakat lebih baik lagi, bukan menciptakan dendam serta permusuhan. ********(GUS Wahyu Ratusan)******