HP2SK NTT Temui Anggota DPRD NTT, Membahas Terkait Tata Niaga

NTT, Jarrakpos.com- Asosiasi Himpunan Pengusaha Peternak Sapi dan Kerbau (HP2SK) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menemui sejumlah Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) membahas khusus terkait tata niaga.

Ketua HP2SK NTT, Sudari Sutami, mengatakan pertemuan ini guna membahas tentang pengiriman dan penjualan ternak sapi dan kerbau keluar NTT.

“Kita tadi bertukar pikiran, berbincang-bincang dengan para anggota dewan tentang keluhan para peternak. Kita meminta solusi,” ucap pria yang akrab disapa Tono usai pertemuan dengan sejumlah Anggota DPRD NTT di Ruang Fraksi Gerindra, pada Senin, (9/12/2024).

Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Dewan Pembina Ayub Titu Eki, Wakil Ketua 1 David Anunut, Wakil Ketua 2 Yohanes laka, Sekretaris Iwan, Ketua Bidang UMKM Virgo bella, Ketua Bidang Organisasi Livingston Ratu kadja beserta anggota Yandry L Nawa, Indra sutami dan Damar Tokan.

Selain itu Tono Sutami juga mengakakan bahwa dalam diskusi tersebut pihaknya juga meminta agar Peraturan Gubernur (Pergub) No. 52 dapat ditinjau kembali.

“Perbup tersebut mengatur berat minimum sapi potong sebesar 275 kg. Dengan genetik sapi Timor yang cenderung kecil, sulit bagi peternak memenuhi bobot tersebut. Kita minta ada solusi yang bijak nantinya,” terangnya.

Dia juga berharap agar kedepannya populasi sapi dan kerbau ditingkatkan.

“Kita berharap ada pengadaan betina produktif dan sapi jantan bibit unggul. Juga pakan serta kebutuhan lainnya yang medukung peternak,” pungkasnya. *** (Mario Langun)