Catat Sejarah, Pertama Kali Dua Kapal Cruise Bersandar di Pelabuhan Benoa

[socialpoll id=”2540016″]

[socialpoll id=”2540018″]

[socialpoll id=”2540019″]

[socialpoll id=”2540020″]

Denpasar, JARRAKPOS.com – Pertama kali mencatat sejarah baru, akhirnya dua kapal cruise berkapasitas ribuan penumpang berhasil bersandar di Pelabuhan Benoa, Minggu (17/3/2019) pagi. Kedatangan dua kapal pesiar berukuran besar (cruise) yang mengangkut total muatan sekitar 2 ribu orang itu, sangat membanggakan Pelindo III Benoa, karena berlangsung dramatis. “Ini tentu sebuah kebanggaan bagi Bali, khususnya Pelabuhan Benoa yang baru pertama kali bisa menerima kedatangan, sekaligus bersandarnya dua kapal besar,” ujar CEO Pelindo III, I Wayan Eka Saputra.

Dengan kemampuan tersebut, Eka Saputra mengaku optimis pelabuhan Benoa akan semakin banyak didatangi kapal pesiar dalam ukuran besar dan dalam waktu bersamaan. Sebab selama ini karena faktor kondisi kolam, pelabuhan Benoa belum bisa disandari kapal besar. Kapal-kapal besar itu kalau ke Benoa, harus berlabuh agak ketengah laut. “Ini tentu menjadi kendala bagi penumpang kapal pesiar yang rata-rata sudah usia lanjut. Sebab mereka harus diangkut kapal lagi dari tengah laut menuju pelabuhan yang juga riskan dari sisi keamanan,” jelasnya pejabat Pelindo asal Bangli itu.

Baca juga : “specTAXcular” 2019, DJP Bali Ingatkan Akhir Maret Batas Waktu Pelaporan SPT

Kini setelah dilakukan penataan berupa pendalaman alur dan kolam, maka pelabuhan bisa disandari kapal berukuran besar dan panjang. “Bahkan kini bisa dua kapal besar sekaligus sandar. Ini tentu sangat positif karena ke depannya kapal-kapal besar yang datang bisa langsung sandar, tak lagi harus berlabuh di tengah laut,” ujar Eka Saputra didampingi KSOP Benoa Agustinus Maun, seraya mengatakan, dua cruise dari Australia yakni Insignia dan Azamara Quest sejak Sabtu (16/3) berlabuh di Benoa dengan masing-masing membawa 500 wisatawan serta 500 kru kapal.

Dua kapal masing-masing berukuran panjang 181 meter mengangkut total 2.000 orang itu akan bersandar selama dua hari hingga Minggu (17/3) malam sebelum melanjutkan perjalanannya. Selama sandar, sebagian besar penumpang melakukan tour ke sejumlah objek wisata di Bali. Maret 2019 ini direncanakan ada sekitar 12 cruise yang bersandar di Benoa dan 10 di antaranya sudah sandar. Menurut Eka Saputra, dengan semakin bagusnya kondisi pelabuhan, ia optimis tahun ini ada 80 cruise yang datang ke Benoa.

Baca juga : Jelang HUT ke-118 Pegadaian Gelar Kick Off Empat Cabang Olah Raga

Sementara KSOP Benoa Agustinus Maun menegaskan saat ini pelabuhan Benoa sudah siap menerima kedatangan cruise dalam ukuran besar. Bahkan dua cruise bisa sandar berdampingan sekaligus. Kalau sebelumnya hanya satu cruise yang bisa sandar. “Dengan penataan yang sudah dilakukan itu, juga bisa menjamin keamanan penumpang,” tambahnya. tim/ama