NEWS
PWI dan Diskominfos Bali Uji Kompetensi 18 Wartawan Muda
[socialpoll id=”2542672″]
Denpasar, JARRAKPOS.com – Dinas Komunikasi, Informatika dan Statisitik (Diskominfos) Bali bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bali melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Wartawan (PKW) yang berlangsung sejak 21 hingga 23 Maret 2019 di Gedung Diskominfos Provinsi Bali di Denpasar. Kali ini Uji Kompetensi Wartawan (UKW) diikuti 18 orang wartawan untuk jenjang muda, dengan menghadirkan tiga penguji dari PWI pusat dan daerah.
Sekretaris PWI Bali Emanuel Dewata Oja menyatakan, kegiatan UKW sangat diperlukan dalam melahirkan wartawan-wartawan profesional. Karena diketahui 80 persen pengaduan ke Dewan Pers adalah permasalahan pelanggaran kode etik jirnalistik. Sehingga dengan lulus uji kompetensi maka seorang wartawan diharapkan tidak menabrak ketentuan hukum terkait serta paham dan taat menjalankan tugas sesuai kode etik jurnalistik. “Karena itu kami mengambil inisiatif untuk meningkatkan kompetensi teman-teman,” ujar pria yang akrab dipanggil Edo ini.
Baca juga : Korea Siap Promosikan Pariwisata Badung, Wabup Suiasa Tingkatkan Kerjasama Negara Asia
Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bali ini juga menyampaikan antusias wartawan untuk mengikuti UKW sangat tinggi sehingga ada beberapa peserta yang terpaksa dimasukkan kedalam daftar tunggu untuk kegiatan selanjutnya yang direncanakan digelar bulan November mendatang. “Kami hanya bisa menampung 18 orang. Ini karena keterbatasan penguji. Oleh karena itu, bagi temen-temen yang belum mendapat kesempatan saya mohon maaf. Saya berjanji untuk memasukkan mereka pada kesempatan berikutnya,” kata Edo menjelaskan.
Sebagai salah satu lembaga pers dan pelaksana uji kompetensi, PWI di Bali menyatakan baru sekitar 35% hingga 40% wartawan yang sudah kompetensi dari 600 anggota yang ada. Satu hal yang penting dari UKW 2019 yakni mulai diberlakukannya tambahan materi uji baru. “Jadi kalau sebelumnya sembilan materi tapi terhitung 2019 jadi 10 materi. Yaitu uji kode etik jurnalistik, uji undang-undang pers dan uji Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA). Ketua PWI Bali, IGMB Dwikora Putra mengakui peserta kali ini tergolong cukup sedikit namun ia berharap para peserta bisa mengikuti UKW dengan baik. “Saya berharap para peserta bisa mengikuti kegiatan ini dengan penuh dan seluruh peserta bisa lulus dalam ujian UKW nantinya. Tujuan UKW ini agar kapasitas wartawan Bali agar lebih profesional dalam menjalankan tugasnya,” jelasnya. eja/ama
You must be logged in to post a comment Login