EKONOMI
Kondisi Berat Hadapi Era 4.0, BPR Kanti Mampu Tumbuh dan Dongkrak Kinerja Perbankan
Gianyar, JARRAKPOS.com – PT BPR Sukawati Pancakanti (BPR Kanti) terus mengalami pertumbuhan dalam melayani kebutuhan keuangan masyarakat Bali. Per Mei 2019 tercatat pertumbuhan aset dikisaran 9 persen dan mampu menjaga rasio NPL yang merupakan warisan kondisi ekonomi yang melemah dua tahun terakhir. Direktur PT BPR Kanti, I Made Arya Amitaba, SE.MM mengatakan saat ini aset BPR Kanti mencapai Rp340 miliar lebih dengan pertumbuhan kredit 7 persen. Seiring pertumbuhan ekononi yang kian membaik disikapi dengan kinerja perbankan, akhirnya BPR Kanti berhasil mendapatkan penghargaan Indonesia Human Capital Award (IHCA) V 2019.
Made Arya Amitaba menjelaskan, kondisi perbankan di Bali memang cukup berat dua tahun terakhir utamanya bagi BPR karena NPL (Non Performing Loan) berada diatas 5 persen. Mantan Ketua DPD Perbarindo Bali ini menerangkan NPL kredit ini merupakan warisan kondisi kredit yang disalurkan saat bisnis properti di Bali mulai menurun. “Namun untuk proses kredit yang dalam dua tahun terakhir ini, itu sudah benar-benar dilakukan analisis yang memadai, tidak terpengaruh lagi dengan sektor properti. Sehingga NPL kredit yang ada sekarang ini merupakan NPL warisan dalam 2 sampai 3 tahun lalu.” ujarnya di Kantor Pusat BPR Kanti, Gianyar belum lama ini.
Baca juga : BPR Kanti Perkuat UMKM di Bali, Luncurkan Kredit Suku Bunga 3%
You must be logged in to post a comment Login