POLITIK
Disinyalir Ada Misi “Busuk” Dibalik Pencopotan Enam Ketua Golkar di Bali
Denpasar, JARRAKPOS.com – Manuver Plt. Ketua DPD I Partai Golkar Bali, Gde Sumarjaya Linggih alias Demer yang mencopot enam Ketua DPD II Partai Golkar di Bali terus memicu kontroversi di internal partai berlambang pohon beringin subur itu. Selain mengundang penolakan SK yang dikeluar Demer untuk mempreteli kekuatan gerbong lawan di tubuh Golkar Bali, kini berhembus ada misi khusus dibalik rencana Demer yang ingin dengan mudah dan biaya murah menguasai kursi empuk Ketua DPD Partai Golkar Bali. Bahkan disinyalir persekongkolan dibalik dicopotnya enam Ketua DPD II Golkar di Bali ada misi “busuk” untuk “menghabiskan” kekuatan lain di internal Golkar Bali.
Salah satu sumber di lingkaran Partai Golkar di Bali menyebutkan dengan panjang lebar dugaan dibalik misi busuk untuk menghabiskan karier politik salah satu kader Golkar yang kini masih bertengger di jabatan legislatif yang nyaman, namun dalam kondisi terancam. Menurut sumber itu, setelah mantan Ketua DPD I Partai Golkar Bali, I Ketut Sudikerta yang juga mantan Wakil Gubernur Bali pendamping Gubernur Bali, Made Mangku Pastika dilengserkan dan terjerat kasus pidana, kini giliran pentolan Golkar lainnya yang ingin disikat. “Setelah Pak Tut Sudikerta ada misi lain untuk dihabisi di tubuh Golkar. Tujuannya ya hanya ingin memuluskan kader lain ke kursi DPR. Coba lihat nanti pasti arahnya ke sana. Ini kan baru permulaan saja, untuk memuluskan tujuan itu. Lihat saja nanti ya,” ungkap sumber yang mewanti-wanti namanya jangan disebutkan, saat menghubungi, Jumat (7/6/2019) malam.
Baca juga : Tudingan Dewa Nida Ngawur, Demer Seret Kasus Sudikerta
You must be logged in to post a comment Login