Nama Made Urip Tokoh Favorit Menjadi Menteri

Denpasar, JARRAKPOS.com – Mencuat nama Made Urip dalam polling siapa tokoh yang cocok menjadi kandidat calon menteri asal Bali dalam kabinet kerja jilid II Presiden Jokowi yang digelar JARRAKPOS.com sejak (25/6/2019). Perolehan sementara, Kamis (27/6/2019) pukul 17:59 Wita, Angggota DPR-RI yang akrab disapa ‘Bapak Seribu Traktor’ ini meraih dukungan 21%, jauh melampaui Tjokorda Artha Ardhana Sukawati yang diprediksi banyak kalangan cocok sebagai Menteri Pariwisata dengan perolehan suara polling hanya 7%.

Ik-30/5/2019

Hal menarik juga terlihat dengan hadirnya Gede Pasek Suardika yang mendapatkan dukungan 16% dan mampu melampau A.A Ngurah Puspayoga yang bertaut 5%. Diposisi ke tiga sebagai kuda hitam muncul nama Putu Agus Suratnyana yang didukung 13% atau dipilih 61 voter. Diposisi ke tujuh bercokol mantan Ketua Tim Pemenangan Daerah Jokowi-Ma’ruf Provinsi Bali, IGN Kesuma Kelakan dengan meraih 6% atau 29 voter. Sementara tokoh perempuan yakni Ni Putu Eka Wiryastuti yang saat ini juga sebagai Bupati Tabanan mendapatkan dukungan 3%, namun mampu menggungguli dua nama lainnya yang berada di angka masing-masing 2%, yakni mantan Gunernur Bali I Made Mangku Pastika dan pengacara kondang I Wayan Sudirta.

Baca juga : Nama Gede Dana Makin Meroket, Ancam Petahana Mas Sumantri

Polling JARRAKPOS.com untuk menentukan siapa tokoh Bali yang pantas menjadi menteri ini menampilkan 12 nama. Diurut dari peraih dukungan terbanyak yakni Made Urip, Gede Pasek Suardika, Putu Agus Suratnyana, A.A Ngurah Puspayoga, Gusti Ngurah Arya Wedakarna, Tjokorda Artha Ardhana Sukawati, IGN Kesuma Kelakan, Ni Putu Eka Wiryastuti, I Made Mangku Pastika, I Wayan Sudirta, Gede Sumarjaya linggih dan IGA Rai Wirajaya yang selama poling berlangsung tidak satupun voter memilihnya. Dari hasil polling JARRAKPOS.com dipastikan setiap perangkat (HP) hanya bisa memilih satu nama saja. Kesempatan ini dibuka bagi seluruh masyarakat untuk menjadi salah satu wadah dan barometer serta referensi siapa tokoh Bali yang pantas menjadi menteri. eja/ama