DAERAH
Penyaluran Bantuan 6 Ton Beras dari ASN Korpri Denpasar Terus Berlanjut
Denpasar, JARRAKPOS.com – Setelah sebelumnya melaksanakan penyaluran beras bantan dari ASN yang tergabung dalam wadah Korpri Kota Denpasar dengan menyasar 575 masyarakat yang bekerja pada sektor non formal, kini penyaluran beras kembali dikebut. Sedikitnya sebanyak 550 kantong beras 5 Kg disalurkan kepada pekerja sektor non formal launnya pada hari kedua yang dipimpin langsung Asisten 1 Kota Denpasar, I Made Toya Umum Setda Kota Denpasar, dan Asisten 3 I GN Eddy Mulya di Denpasar, Jumat (17/4/2020).
Asisten 3 Setda Kota Denpasar IGN Eddy Mulya didampingi Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Pemkot Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa sebagian besar masyarakat sangat merasakan dampak Covid-19. Sehingga guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat selama penanganan Covid-19 ini turut dirancang lumbung pangan berupa bantuan beras bagi masyarakat yang bekerja di sektor non formal. Seperti halnya petani, buruh tukang suwun dan juru parkir.
“Hari ini sudah tersalurkan bantuan beras kepada sedikitnya 550 orang tenaga sektor non formal yakni juru parkir dan kaum difable di Kota Denpasar, dan kemarin sebanyak 575, jadi total selama dua hari mencapai 1125 kantong,” kata Eddy Mulya. Lebih lanjut dikatakan, pemberian bantuan ini akan terus berlanjut guna mendukung pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat. Sehingga dalam proses penanganan wabah covid 19 ini tidak menimbulkan permasalahan sosial dan ekonomi. “Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat guna menjaga stabilitas dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat selama penanganan pandemi Covid-19 ini,” terangnya.
Selain itu, Pemkot Denpasar juga sudah menyiapkan bantuan sembako dan kesejahteraan sosial dengan menyasar enam kelompok masyarakat. Dimana bantuan tersebut saat ini sedang dalam proses pendataan dan pendistribusian. Selebihnya Gugus Tugas Covid-19 Kota Denpasar ini mengajak masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan diri mulai dari menggunakan masker, rajin mencuci tangan, penerapan PHBS, serta melaksanakan imbauan pemerintah secara disiplin dan bertanggungjawab. mas/ama