POLITIK
Luncurkan 1 Ton Beras di Selemadeg Barat, Made Urip: “Kader PDIP Jangan Jadi Sekehe Semal”
Tabanan, JARRAKPOS.com – Wakil Rakyat Sejuta Traktor, Drs. I Made Urip, M.Si., kembali meluncurkan bantuan sosial kemanusiaan untuk warga yang kena dampak wabah Covid-19 atau virus Corona. Setelah menurunkan 1 ton beras di Kecamatan Pupuan, Tabanan, kini Ketua DPP PDI Perjuangan tiga periode yang kali ini membidangi Pertanian dan Lingkungan Hidup itu, mengucurkan bantuan serupa, berupa 1 ton beras yang seluruhnya diserahkan secara simbolis di Rumah Aspirasi Sekretariat PAC PDIP Kecamatan Selemadeg Barat, Tabanan, Minggu (31/5/2020). Kehadiran Anggota Komisi IV DPR RI lima periode ini, disambut hangat oleh Anggota Fraksi PDIP DPRD Tabanan yang juga Ketua PAC PDIP Kecamatan Selemadeg Barat, Ni Nyoman Ayu Wahyuni alias Bu Lilik bersama Pengurus Ranting dan Anak Ranting se-Kecamatan Selemadeg Barat, beserta para tokoh masyarakat setempat.
Kedatangan Made Urip ini diakui sebagai panggilan tugas kemanusiaan, karena tidak event politik saja partai baru bergerak. “Buka seperti itu, dan kita harus terus hadir di tengah masyarakat membantu. Di kala menghadapi musibah, partai harus juga hadir di tengah masyarakat, salah satunya untuk berbagi dan membantu masyarakat,” ujar Anggota Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI itu, seraya menyebutkan Ketua Umum DPP PDIP, Megawati telah mengeluarkan intrusksi semua kader partai, baik di eksekutif maupun legislatif dan struktural partai, agar terus bergerak membantu masyarakat, khususnya yang terdampak Covid-19. *Karena tidak saja kita di Indonesia yang merasakan dampaknya, tapi seluruh dunia. Bahkan negara maju lebih parah dari kita, seperti Italia, Amerika, Spanyol yang tingkat kematiannya sangat tinggi akibat Covid-19,” beber Made Urip.
Dikatakan termasuk juga di Bali yang tergantung sektor pariwisata sangat terpukul akibat tingkat hunian hotel dan restoran okupansinya hampir nol, sehingga memberikan dampak yang luar biasa bagi sendi-sendi kehidupan. Diantaranya terjadi PHK, banyak yang kehilangan pekerjaan. *Apalagi yang tinggal diperkotaan hidup di sektor pariwisata sudah dirumahkan atau di-PHK, jika tidak punya tabungan, ada cicilan, itu dampaknya sangat dirasakan,” tandas Made Urip yang menyebutkan sudah membagikan bantuan pangan untuk para buruh tani dan pekerja harian di Tabanan yang dirasakan sangat menyedihkan kondisinya. Karena itu, melalui bantuan ini paling tidak bisa menjaga kebutuhan pangan rumah tangga. “Karena walaupun kecil kita berbagi rasa dan bergotong royong ini harus terus ditumbuhkan sebagai partai wong cilik harus turun membantu. Jangan saat mencari suara baru melakukan pendekatan. PDIP tidak seperti itu, karena setiap musibah kader partai harus turun semua dan datang membantu khususnya penanganan Covid-19 ini, agar bisa cepat berlalu,” paparnya.
Wujud perhatian Made Urip, salah satunya juga turun membantu struktural partai yang kali ini menyasar pengurus Ranting dan Anak Ranting se-Kecamatan Selemadeg Barat dengan memberi 1 ton beras ditambah 200 bungkus masker dan jaket. Bersama Bu Lilik kerjasama ke depan akan terus dibangun dari skala kabupaten hingga di pusat. Apalagi sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan akan ikut turun menghadapi event politik Pilkada serentak dan tinggal menunggu rekomendasi. “Siapa pun nama yang keluar dan ditugas partai, kita harus bergerak mengamankan dan memenangkannya. Namun khusus untuk Tabanan rekomendasinya akan ditentukan langsung oleh Ibu Ketua Umum. Jadi siapapun yang memegang rekomendasi nanti harus dimenangkan. Kita ini kan berpartai, bukan Sekehe Semal, karena ada intruksi, ada aturan partai, ada juga penugasan partai yang harus diamankan. Berbeda dengan Sekehe Semal,” sentilnya.
Di sisi lain, salah satu penerima bantuan yang juga Ketua Ranting PDIP Desa Mundeh Kangin, I Made Suweta Ardika mengakui bantuan solidaritas gotong rotong Covid-19 dari Made Urip sangat dirasakan manfaatnya. “Kita mengucapkan terimakasih atas perhatian Pak Urip dan Bu Lilik. Karena kita sudah merasakan dampak Covid-19. Untuk itu, solidaritas partai juga akan terus turun membantu masyarakat,” jelasnya. Sementara itu, Bu Lilik, juga sangat berterimakasih atas bantuan Made Urip, walaupun sedikit, namun maknanya sangat luar biasa bagi yang terdampak Covid-19. “Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan Pak Made Urip, sehingga bisa meringankan beban masyarakat dan kader partai. Kita berharap wabah ini cepat berlalu dan bisa kembali beraktifitas seperti sedia kala. Selaku petugas partai kita akan solid bergerak demi partai nanti. Apalagi akan menghadapi Pilkada, sehingga harus tetap solid membesarkan PDI Perjuangan,” ucapnya.
Salah satu tokoh Selemadeg Barat yang juga mantan Anggota Fraksi PDIP DPRD Tabanan, I Made Ekadana juga berterimakasih atas sumbangsih Made Urip selama ini, sekaligus memberi motivasi dan dorongan kader untuk ikut membesarkan partai. Made urip juga sudah berturut-turut menunjukan rasa kepedulian dengan kader partai, khususnya masyarakat yang terdampak Covid-19. “Bantuannya Pak Urip ini tidak kecil, tapi artinya juga sangat besar bagi pengurus Ranting dan Anak Ranting di Selemadeg Barat. Apalagi kebetulan Bulan Bung Karno dan Hari Kesaktian Pancsila, kita juga harus terus bergerak membantu masyarakat,” tegasnya. aka/ama