Gempa Guncang Barat Laut NTB, Tak Berpotensi Tsunami

NTB, Jarrakpos.com – Dini hari tadi, Kamis (19/3/2020) pada pukul 22:54:03 WIB, gempa tektonik berkekuatan M 6,0 mengguncang wilayah Laut Bali. Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami dan memiliki parameter tetap. dikutip pada pada situs BMKG, https://www.bmkg.go.id/ Data BMKG menyebutkan episenter gempabumi ini terletak pada koordinat 11.4 LS dan 115.04 BT. Lokasinya tepat berada di laut pada jarak 132 km Barat Laut PULAU SARINGI NTB, Bali pada kedalaman 664 kilometer.

1bl-bn#29/5/2020

“#Gempa Mag:6.0, 03-Jun-20 22:54:03 WIB, Lok:7.22 LS, 116.96 BT (Pusat gempa berada di laut 132 km Barat Laut Pulau Saringi), Kedlmn:664 Km Dirasakan (MMI) III Denpasar, III Kuta, III Mataram, III Lombok Barat, II Sumbawa Barat #BMKG,” seperti pada postingan akun twitter resmi BMKG. Salah satu akun @Novarda_tegar menanggapi dengan komentar “@infoBMKG Di banyuwangi juga terasa guncangannya” ujarnya.

1th-bn#1/2/2020

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan turun. Kendati lokasinya berada di laut, hasil pemodelan BMKG juga menunjukkan gempa itu tidak berpotensi tsunami. Sementara itu, dampak guncangan gempa itu sendiri terasa di berbagai daerah dengan skala intensitas yang bervariatif. Getaran skala intensitas III MMI, dirasakan di Denpasar, Kuta, Lombok Timur, dan Kota Mataram. Getaran ini jika pada siang hari akan dirasakan oleh orang banyak di dalam rumahnya. Sedangkan wilayah lainnya seperti Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Dompu, getaran yang dirasakan berskala intensitas II MMI. Umumnya, getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa seakan-akan truk berlalu. day/ama