Genap Berusia “Mapan”, Bank BPD Bali Fokuskan Kepedulian Penanggulangan Covid-19

Denpasar, JARRAKPOS.com – Di tengah pandemi Covid-19, Bank BPD Bali pada Jumat (5/6/2020) genap berusia “Mapan” atau 58 tahun. Sebagai satu-satunya bank plat merah yang dimiliki masyarakat Bali, keberadaan Bank BPD Bali dinilai mampu mewujudkan visi dan misi untuk berperan maksimal dalam meningkat perekonomian daerah. “Kondisi pandemi saat ini yang berbarengan dengan HUT ke-58 dilakukan dengan semangat kepedulian dan dengan tidak mengurangi rasa syukur dan peduli Bank BPD Bali kepada lingkungan sekitar,” ujar Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, S.H., M.H., di kantornya, Rabu (3/6/2020).

1th-Ik#29/4/2020

Disampaikan, ditengah Pandemi Covid-19 rangkaian perayaan HUT dilakukan dengan berbagai kegiatan yang tetap berdasarkan konsep keharmonisan dan kerukunan yang berpedoman pada Tri Hita Karana. Diantaranya penyerahan dana punia di Pura Besakih dan Ulun Danu Batur, pemberian bantuan tempat cuci tangan portable (wastafel) dan Sembako untuk wilayah kerja masing-masing kantor cabang, donor darah, bantuan beasiswa kepada anak pegawai outsourching berprestasi serta kunjungan ke beberapa panti asuhan. Puncak acara diisi kegiatan pemotongan tumpeng yang dikemas secara sederhana.

Melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank BPD Bali juga telah memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) berupa sepatu boot, sarung tangan, masker, coverall, dan kacamata goggle yang diberikan kepada beberapa Rumah Sakit dan Lembaga Kesehatan di seluruh Bali. Selain itu juga ada sembangan paket Sembako dari pengurus dan karyawan-karyawati Bank BPD Bali kepada masyarakat terdampak Covid-19. Di tengah situasi sulit saat ini tidak mengurangi semangat seluruh insan Bank BPD Bali untuk menunjukkan pencapaian kinerja hingga akhir April 2020. “Bank BPD Bali mampu mencapai kinerja yang baik dari sisi total asset, penghimpunan dana pihak ketiga, dan pencapaian laba,” ujar Nyoman Sudarma didamping empat direksi lainnya.

12th-ik#27/3/2020

Disampaikan hingga akhir April 2020 Bank BPD Bali berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp264 miliar. Mampu menghimpun dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp21.723 miliar atau meningkat 5,14 % dibandingkan capaian pada April 2019. Total asset mencapai Rp25.625 miliar atau meningkat 3,59% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp24.737 miliar. Penyaluran kredit sebesar Rp18.535 miliar, Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro sebesar Rp40,318 miliar dan KUR Kecil sebesar Rp313,171 miliar. Sedangkan untuk rasio-rasio keuangan CAR tercatat sebesar 19,08%, BOPO sebesar 63,15%, LDR tercatat sebesar 85,32%, ROA sebesar 3,86%, ROE sebesar 25,75%, dan NPL Gross tercatat sebesar 2,91%.

Sesuai dengan visi Bank BPD Bali yaitu ‘Menjadi Bank yang kuat, Berdaya Saing Tinggi dan Terkemuka Dalam Melayani UMKM serta Berkontribusi Bagi Pertumbuhan Perekonomian Daerah’, Bank BPD Bali terus mengembangkan layanan, sehingga tingkat akses layanan perbankan dapat dinikmati di seluruh segmen masyarakat. “Bank BPD Bali terus melakukan pengembangan layanan sehingga nasabah dapat bertransaksi dengan mudah, aman, dan nyaman. Optimalisasi bisnis proses secara terus menerus dilakukan pembenahan sehingga kualitas layanan meningkat yang menjadikan jaminan nasabah Bank BPD Bali tetap loyal,” terang Nyoman Sudharma seraya menyebutkan, saat ini Bank BPD Bali telah memiliki fasilitas transaksi yang sama seperti bank-bank besar lainnya.

1bn-ik#28/12/2019

Mewujudkan visi agar Bank BPD Bali dapat berkontribusi lebih maksimal ke depan juga akan terus melakukan inovasi dan transformasi nyata dalam mengadopsi era new normal. Hal ini akan menjadi salah satu tantangan Bank BPD Bali, di tengah kepercayaan seluruh masyarakat Bali dan seluruh kepala daerah selaku pemegang saham yang sudah memberikan dukungan. Hal ini mengharuskan dan menjadi kewajiban Bank BPD Bali dalam.meningkatakan kualitas sumber daya manusianya. “Seluruh Pengurus dan Karyawan Bank BPD Bali mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat. Semoga tantangan dan cobaan di tengah pandemi Covid-19 dapat kita lewati bersama,” tutup Nyoman Sudharma.

Pada kesempatan yang sama Direktur Operasional Bank BPD Bali, Ida Bagus Gede Setiayasa, S.Kom., M.M., menambahkan, rangkaian perayaan HUT kali ini sebagian basar kegiatannya dialihkan untuk kegiatan sosial kemanusiaan utamanya untuk bantuan penanggulangan Covid-19. Diharapkan refleksi ditengah pandemi Covid-19 Bank BPD Bali bisa terus meningkatkan kapasitas dan pelayanan menuju kondisi perubahan kedepan. “Kita lakukan perubahan di tahun ini karena kondisi yang menbuat kita harus berubah. Dalam kondisi seperti ini segala sesuai bisa lebih lambat dan bisa lebih cepat. Kami Bank BPD Bali senantiasa akan meningkatkan kapasitas Bank BPD Bali,” terang Setiayasa. Diketahui kerja keras insan Bank BPD Bali pada tahun 2020 berhasil memperoleh beberapa penghargaan diantaranya Bank berpredikat 1st kategori BUMD buku II pada Bidang Sales & Marketing yang diberikan oleh Economic Review pada tanggal 12 Maret 2020 dan Bank berpredikat excellent untuk performa financial selama periode September 2018-2019 yang diberikan oleh Infobank pada tanggal 6 Mei 2020. eja/ama