EKONOMI
HUT ke-58: BKOW Bali Turun Gelar Aksi Sosial di Kabupaten Karangasem
Amlapura, JARRAKPOS.com – Dalam rangka HUT ke-58 Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Bali yang dipimpin langsung oleh Ketua BKOW Prov Bali Ny. Cok Putri Hariyani Ardhana Sukawati, bergerak melakukan aksi sosial. Kali ini aksi sosialnya dihelar di Kabupaten Karangasem dengan menyerahkan bantuan kepada lansia, balita, para janda dan anak remaja.
Kegiatan rangkaian ulang tahun bertajuk ‘Perempuan Berdaya, Berkarya dan Berbudaya’ tersebut dipusatkan di Samsara Living Museum, Desa Jungutan, Kecamatan bebandem, Karangasem, Sabtu (10/4/2021), seperti dilansir dari akun resmi FB Pemprov Bali.
Dalam kesempatan tersebut Ketua BKOW Prov Bali yang juga akrab disapa Ny. Cok Ace tersebut menjelaskan alasan organisasi yang dipimpinnya memilih empat kategori sasaran bantuan.
Ia menyatakan, lansia perlu mendapat perhatian khusus berkat jasa-jasa beliau membesarkan putra putri yang suputra sebagai penerus bangsa, di mana saat ini sudah memiliki keterbatasan untuk bekerja. Balita juga menjadi sasaran karena sudah menjadi tugas berbagai komponen untuk menjamin masa depan generasi penerus kita.
“Sementara kita juga memberi bantuan kepad para janda sebagai rasa peduli kita akan kondisi yang tidak pernah mereka pilih serta tanggung jawab besar mereka menjadi orang tua tunggal,” imbuhnya seraya menjelaskan remaja yang mendapat bantuan adalah yang mengalami kesusahan dalam pembayaran sekolah sambil mengedukasi mereka di saat memasuki usia yang labil.
Dalam kesempatan yang turut juga dihadiri oleh Ketua TP. PKK Kabupaten Karangasem Ny. Nuriasih Gede Dana, ia menjelaskan bantuan ini juga merupakan sinergi berbagai pihak. “Selain dari berbagai organisasi wanita, bantuan ini juga merupakan sinergi dari BPD Bali, IBI Bali dan pihak lainnya,” imbuhnya.
Ia berharap melalui aksi sosial ini bisa menggugah masyarakat, serta mendampingi dan menegaskan kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat. “Apalagi sebentar lagi kita akan menyongsong hari raya Galungan dan Kuningan. Saya harap melalui bantuan ini bisa bermanfaat untuk menyambut hari raya,” tandasnya.
Sementara itu Pendiri Samsara Living Museum, Ida Bagus Oka Gunartawa, mengatakan museum yang dibangun dibangun di lahan seluas 1 hektar ini merupakan museum yang menampilkan siklus kehidupan dan upacara manusa yadnya di Bali semenjak lahir hingga meninggal. Ia juga menjelaskan, kehadiran museum ini juga menjadi salah satu penggerak eknomi warga sekitar, terutama saat pariwisata Bali masih berjalan normal.
Mengenai bantuan yang dihadirkan oleh BKOW Prov Bali, ia sangat mengapresiasi, memgingat kegiatan ini memberikan dampak yang luar biasa bagi warga Jungutan. “bantuan ini selain menyalurkan logistik untuk masyarakat yang memerlukan juga merupakan bentuk motivasi pemerintah kepada warga dalam menghadapi situasi sulit ini,” tandasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Perbekel Desa Jungutan Wayan Mustika. Sebagai perwakilan warga Desa Jungutan, ia menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada BKOW Provinsi Bali di bawah kepemimpinan Ny. Cok Ace atas perhatian kepada warganya.
Ia mengatakan meskipun sebagian besar warganya bertani dan beternak, namun pandemic berkepanjangan ini juga secara tidak langsung berdampak bagi ekonomi masyarakat desa Jungutan. frs/*
You must be logged in to post a comment Login