Connect with us

    HUKUM

    Narapidana Teroris di Lapas Cibinong Seluruhnya Telah Kembali Berikrar Setia Kepada NKRI

    Published

    on

     

    KAB. BOGOR, JARRAKPOS.com | Sebanyak 1 orang dari 2 orang Narapidana Terorisme (Napiter) Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Cibinong mengucapkan Ikrar Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pagi ini (Senin, 21/06/2021). 2 Napiter yang saat ini sedang menjalani pidana di Lapas Kelas IIA Cibonong, Bogor, Jawa Barat, semenjak hari ini resmi telah berikrar setia kepada NKRI yang mana 1 Napiter telah terlebih dahulu mengucapkan ikrar pada beberapa waktu yang lalu.

    Kegiatan yang disaksikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat, Sudjonggo, didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Taufiqurrakhman, ini turut dihadiri oleh Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi, Turman Hutapea, Perwakilan BNPT, Badan Intelijen Negara, Kepolisian Resor Kabupaten Bogor, Komando Distrik Militer 0621 Kabupaten Bogor, Forkpimda Kabupaten Bogor, Ketua MUI Kabupaten Bogor, dan Direktur Ruang Damai.

     

    Advertisement

     

    Pengucapan Sumpah Setia kepada NKRI merupakan salah satu syarat bagi Napiter untuk bisa di kemudian hari mengajukan Pembebasan Bersyarat (PB), Cuti Bersyarat (CB), Cuti Menjelang Bebas (CMB), dan Program lainnya yang ada di Pemasyarakatan dengan tujuan mempercepat mereka bisa kembali diterima di tengah-tengah masyarakat.

     

    Kegiatan diawali dengan laporan dari Kepala Lapas Kelas IIA Cibinong, Usman Madjid, yang kemudian dilanjutkan dengan Rangkaian Kegiatan Ikrar Setia kepada NKRI oleh Napiter Lapas Cibinong, dengan urutan Pembacaan Ikrar, Pembacaan Pancasila, Penciuman Bendera Merah Putih, dan terakhir Penandatanganan perjanjian oleh Napiter dan 4 Saksi serta oleh Kalapas sebagai yang Mengetahui.

    Advertisement

     

    Sebelum ditutup dengan Foto Bersama, pada kegiatan ini Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jabar berkesempatan memberikan Sambutan, yang dalam sambutannya disampaikan bahwa, “Ikrar NKRI yang kita laksanakan hari ini bertujuan sebagai bentuk implementasi hasil akhir program deradikalisasi, yang diucapkan sebagai kristalisasi serta pengikat tekad dan semangat, untuk menegaskan bahwa Narapidana Terorisme bersedia kembali membangun kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”.

    “Setelah ikrar ini nantinya Narapidana kembali berpegang teguh kepada Pancasila dan UUD 1945, Berikrar tulus dan setia kepada NKRI dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika, dan Meningkatkan kesadaran Bela Negara untuk menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa ini.” Ungkap Kakanwil.

     

    Advertisement

    “Semoga kedepannya Lapas Cibinong tetap menjaga Sinergi dan Kolaborasi dengan Aparat Penegak Hukum terkait seperti dengan Polres, Densus, BNPT, BIN, Kodim, dan Stake Holder lainnya dalam melaksanakan Tugas dan Fungsi-nya.” Tutup Kakanwil.

    Melalui kegiatan Kementerian Hukum dan HAM RI melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dibantu oleh Stake Holder terkait menunjukan komitmen nya dalam melaksanakan program Deradikalisasi seperti yang dicanangkan oleh Presiden RI, yang mana ditengah marak nya isu Radikalisasi, Kemenkumham RI khsusunya di Jawa Barat mampu mengikrarkan Napiter untuk kembali berikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.(red/rls) 

     

     

    Advertisement
    Continue Reading
    Advertisement
    Click to comment

    You must be logged in to post a comment Login

    Leave a Reply

    Advertisement

    Tentang Kami

    JARRAKPOS.com merupakan situs berita daring terpercaya di Indonesia. Mewartakan berita terpercaya dengan tampilan yang atraktif dan muda. Hak cipta dan merek dagang JARRAKPOS.com dimiliki oleh PT JARRAK POS sebagai salah satu perusahaan Media Cyber di unit usaha JARRAK Media Group.

    Kantor

    Jl. Danau Tempe No.30 Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan, Denpasar – Bali Kode Pos: 80227
    Tlp. (0361) 448 1522
    email : [email protected]

    Untuk pengajuan iklan dan kerja sama bisa menghubungi:
    [email protected]