NEWS
Ngaku Salah Tulis non Hindu, The Rich Prada Hanya Minta Maaf
Foto: Surat klarifikasi permintaan maaf manajemen The Rich Prada Bali Hotel.
[socialpoll id=”2481371″]
Jimbaran, JARRAKPOS.com – Terkait postingan Loker (lowongan kerja) berbau Sara yang diposting ke Medsos (media sosial) oleh pihak Manajemen The Rich Prada Bali Hotel di Pecatu, Jimbaran akhirnya hanya meminta maaf. Setelah diprotes oleh berbagai elemen masyarakat akibat postingan Loker yang menyebabkan rasa ketidaknyamanan masyarakat Bali itu, pihak manajemen membuat Surat Pernyataan permintaan maaf kepada masyarakat Bali, khususnya yang beragama Hindu.
Surat tersebut ditandatangani oleh Human Resoucers Manager, I Gede Utaya, SH. yang menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan kesalahan dalam penulisan postingan yang mencantumkan, Housekeeping Supervisor non Hindu pada 12 April 2018. Sehingga pihaknya dari manajemen The Rich Prada Hotel, memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak. “Kami selaku manajemen The Rich Prada Hotel, meminta maaf kepada seluruh pihak di Bali, atas kesalahan dalam penulisan Loker di Medsos,” itulah salah satu kalimat dalam Surat Pernyataan yang ditandatangani, Sabtu (14/4/2018).
Selanjutnya pihak The Rich Prada Hotel juga telah menghapus postingan Loker tersebut, untuk menghindari rasa ketidaknyamanan masyarakat Bali. Saat dikonfirmasi General Manager The Rich Prada Bali Hotel membenarkan surat tersebut. Bahkan Senin (16/4/2018) dipanggil DPRD Badung untuk memberi klarifikasi. “Senin kita ada panggilan di DPRD pak,” ujarnya singkat lewat WhatsAap yang dikirimnya.
Secara terpisah, Ketua Umum BPW LSM Jarrak Bali I Made Rai Sukarya mengaku akan meminta klarifikasi langsung dari pihak Managemen The Rich Prada Bali Hotel. Menurutnya Surat Pernyataan permohonan maaf tersebut belum cukup mengobati ketidaknyamanan masyarakat Bali, khususnya umat Hindu yang terus merasa dilecehkan selama ini.
“Kita umat Hindu di Bali masih belum bisa terima. Hotel sebesar itu tidak paham dengan lokal genius di Bali. Apalagi orang HRD-nya juga orang Bali. Kita akan dorong DPRD Badung agar menuntut mereka, sehingga memberi efek jera yang lain dikemudian hari,” tegas Mantan Ketua BPD LSM Jarrak Badung itu geram. tra/ama
You must be logged in to post a comment Login