NEWS
Kakanwil Sampaikan Jukrah Sekjen Secara Virtual di Apel Pagi Bersama Jajaran Pemasyarakatan
BANDUNG.Jarrakpos.com. Pagi ini (Kamis, 10/02/2022) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat melaksanakan Apel Pagi Bersama seluruh Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Kepala Divisi Pemasyarakatan Taufiqurrakhman, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Heriyanto, Kepala Divisi Keimigrasian Heru Tjondro, Plt. Kepala Divisi Administrasi Eva Gantini, Pejabat Struktural dan Pegawai di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat serta Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dengan Pembina Apel Pagi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Sudjonggo.
Dalam amanatnya Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Sudjonggo menyampaikan menindaklanjuti Surat Edaran Sekjen untuk segala bentuk pelaksanaan kegiatan dilakukan secara Virtual sebagai bentuk implementasi kita untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19. Sudjonggo menyampaikan ada beberapa permasalahan di lingkungan Pemasyarakatan yang menjadi perhatian khusus Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM R.I di beberapa tempat di Indonesia. “Seharusnya ini menjadi Alert bagi berbagai pihak yang berkompeten”. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan menjaga Marwah Kementerian Hukum dan HAM. Meskipun hal itu bukan terjadi di Wilayah Jawa Barat, tetapi mari kita berdoa semoga hal ini tidak terjadi di Wilayah Jawa Barat. Sudjonggo meminta melalui Kepala Divisi Pemasyarakatan untuk diberikan penguatan kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan dan berharap kejadian tersebut tidak terjadi di Wilayah Jawa Barat. Ini berlaku bagi Jajaran Pemasyarakatan seluruhnya di Wilayah Jawa Barat, tidak hanya Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan tetapi meliputi Balai Pemasyarakatan dan Rupbasan.
“Kepada teman-teman kita UPT yang sudah meraih predikat WBK/WBBM, apabila dikemudian hari terdengar terdapat laporan negatif dan itu terbukti mencoreng nama institusi saudara, bukan tidak mungkin prestasi yang saudara raih secara susah payah akan dicabut apapun itu masalahnya, hal ini menandakan bahwa proses pembinaan Kepala Unit Pelaksana Teknis di UPT tidak berjalan dengan baik dan sebagaimana mestinya. Saya mengingatkan apa yang sudah kita bangun, perjuangkan, dan persiapkan untuk tidak disia-siakan. Apel pagi ini merupakan suatu bentuk pembinaan dari Petunjuk dan Arahan Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM R.I. Kami seluruh Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat tidak mungkin menjangkau seluruh UPT Pemasyarakatan secara bersamaan untuk itu, Petunjuk dan Arahan dari Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM R.I kami sampaikan dan teruskan secara Virtual melalui Aplikasi Zoom ini kepada seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis dan jajaran Pemasyarakatan di Wilayah Jawa Barat, Manakala terjadi sesuatu di kemudian hari, perlu diingat, bahwa Kantor Wilayah telah menyampaikan Amanat, Petunjuk dan Arahan Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM R.I ini. Mudah mudahan ini bisa menjadi perhatian kita bersama semoga kita bisa melaksanakan tugas dengan baik, dan bisa terus menjaga kesehatan dan protokol Kesehatan dengan baik”. tutup Sudjonggo.
Kepala Divisi Pemasyarakatan
Taufiqurrakhman turut menyampaikan terimakasih dan telah disampaikannya Petunjuk dan Arahan Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM R.I, kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan di Wilayah Jawa Barat. “Permasalahan klasik di Pemasyarakatan harus kita sadari dan harus disudahi untuk bisa menjadi lebih baik. Jangan terlena dengan kondisi seperti ini yang nantinya menjadi cemoohan orang banyak. Saya mengajak kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan di Jawa Barat untuk terus belajar dan tidak lupa terus bersyukur apa yang telah kita dapatkan. Janganlah berlebihan yang pada nantinya akan menimbulkan permasalahan dikemudian hari. Saya menghimbau kepada jajaran Pemasyarakatan di Wilayah Jawa Barat untuk membangun Zona Integritas serta jangan hanya dijadikan slogan, tetapi diterapkan dan dilaksanakan pada kehidupan sehari-hari. Kepala UPT harus menjadi Role Model dengan memberikan contoh yang baik kepada jajarannya. Hal ini memang berat, tetapi hal ini harus dilaksanakan dengan sepenuh hati, semoga kita semua selalu ada dalam LindunganNYA. Konsisten, Istiqomah dan lakukan pembinaan secara baik kepada WBP supaya mereka taat akan aturan. Ini untuk kebaikan kita semua, memang tidak mudah mewujudkan Pemasyarakatan bebas dari HALINAR, tetapi adanya kesungguhan dari dalam diri untuk melawan dan menjadi lebih baik, sehingga bisa aman dan kondusif dan bebas dari HALINAR di kemudian hari”. tutup Taufiqurrakhman.
Sumber : Kemenkumham Jabar
Editor : Kurnia
You must be logged in to post a comment Login