Seorang Tewas, Dua Orang Kritis Tersengat Kabel PLN Di L Pakam

Deli Serdang, Jarrak Pos Tiga orang warga Desa Bakaran Batu Lubuk Pakam, tersengat kabel listrik tegangan tinggi. Seorang tewas mengenaskan dan dua orang dalam kondisi kritis.

Sumardianto 33 tahun tewas mengenaskan. Sekejur tubuhnya hangus gosong dan terdapat luka bakar.

Jenazah korban hingga, hingga Sabtu pagi 14/5/2022, masih disemayamkan dirumah duka. Dusun IV Jln Purwo Desa Bakaran Batu Lubuk Pakam Deli Serdang Sumatera Utara.

Sedangkan M Jalil ,22, penduduk Gang Mawar dan Sukiran ,46, beralamat di Dusun IV Desa Bakaran Batu Lubuk Pakam.

Hingga saat kondisi kritis, kedua kakinya hangus terdapat luka bakar, dirawat di RS Patar Asih Kecamatan Beringin Deli Serdang.

Warga masyarakat di Tempat Kejadian Perkara (TKP), enggan menyebut jati dirinya menyatakan kepada Wartawan Jarrak Pos.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Puri Bakaran Batu Lubuk Pakam, sekitar pukul 14.00 Wib, Jum’at. (13/5/2022).

Ke tiga orang korban pekerja bangunan rumah berlantai II, pada saat itu sedang menaikan batangan kerangka baja dari depan bangunan tersebut.

Satu persatu kerangka baja dinaikan ke Lantai II dari sela-sela jalur kabel listrik tegangan tinggi.

Sejumlah batangan kerangka baja berhasil di naikan ke Lantai II, namun naas ketiga korban. Satu batang baja ringan sedang dinaikan ke lantai II, tersentuh kabel listrik tegangan tinggi.

Peristiwa itu berlangsung sekitar satu jam, pihak PLN baru memadamkan aliran listrik. Ketiga korban dievakuasi dari lantai II melalui tangga mobil pemadam kebakaran dan dari tangga PLN.

Sumardianto ditemukan tewas dilantai II dalam kondisi mengenaskan, langsung diantar menggunakan mobil Ambulan ke rumah duka.

Sedangkan M Abdi Jalil dan Sukirman menderita luka bakar dibagian kakinya dilarikan ke RS Patar Asih Kecamatan Beringin Deli Serdang.

Tanpa IMB dan Cape Jam’s

Pemantauan Wartawan Jarrak Pos di TKP, dan keterangan unsur terkait di Desa Bakaran Batu Lubuk Pakam.

Bangunan berlantai II berdampingan dengan dinding bagian belakang Masjid Ahrahman Desa Bakaran Batu Lubuk Pakam.

Disamping kiri bangunan berlantai II disinyalir tanpa IMB, berdiri Cape Jam’s. Milik pengusaha Cape Jam’s Jml diduga tidak memiliki izin usaha Cape.

Bangunan berlantai II yang menelan korban jiwa itu milik Tr putri dari Jml. Warga setempat mengharapkan pihak berkompeten segera mengusut tuntas masalah tersebut.(Sft).

.