Made Urip Gelontorkan Bantuan Alsintan di Bangli Senilai Rp.1,95 Milyar

Ket foto : ANGGOTA Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Drs. I Made Urip, M.Si, saat menyerahkan secara simbolis bantuan Alsintan di Kabupaten Bangli tahun 2018 senilai total Rp.1,95 milyar.

Bangli, JARRAKPOS.com – Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Drs. I Made Urip, M.Si, kembali bertatap muka dengan ratusan petani dan krama subak yang dipusatkan di Wantilan Banjar Dalem, Desa Songan B, Kintamani, Bangli, Sabtu (4/8). Selain turba (turun ke bawah) menemui masyarakat, kehadiran Ketua DPP PDI Perjuangan itu, juga menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) di Kabupaten Bangli tahun 2018 senilai Rp.1,95 milyar yang didampingi Bupati Bangli diwakili Kadis PKP Bangli bersama Ketua DPRD Bangli disaksikan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian, Ketua PAC PDIP Kintamani dan Ketua Ranting PDIP Songan, beserta Kelian Dinas Songan A dan B.

Seperti biasanya Anggota DPR RI empat periode itu, selalu ditunggu dan dinanti para petani dan krama subak di seluruh Bali. Karena itulah, saat tiba di Desa Songan, Politisi asal Tabanan yang selalu tampil sederhana ini, disambut hangat petani dan krama subak dengan tabuh baleganjur. Apalagi Made Urip kembali membawa “oleh-oleh” bantuan Alsintan, berupa 4 unit traktor roda 4 (@Rp.400 juta atau total Rp.1,6 milyar), 20 unit traktor roda 2 (@Rp.30 juta atau total Rp.600 juta), 30 unit pompa air (@Rp.20 juta atau total Rp.600 juta) dan 10 unit power thresher (@Rp.15 juta atau total Rp.150 juta).

Kelian Dinas Banjar Dalem, Jro Gede Masawan mewakili krama desa mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Made Urip yang telah dua kali memberikan bantuan Alsintan. Disebutkan bantuan ini sangat luar biasa di Kabupaten Bangli. Tanpa sentuhan Made Urip di kabupaten lain, paling hanya dapat bantuan beberapa traktor. “Semua kelompok tani disini sudah menerima bantuan Alsintan dari Pak Made Urip. Bantuan seperti ini sangat luar biasa, karena sudah meringankan beban para petani sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita,” katanya.

Senada disampaikan, Koordinator Kelompok Tani Kabupaten Bangli, I Ketut Metu Kamajaya yang menyebutkan bantuan aspirasi Made Urip sangat menyentuh petani di Bangli. Selain itu, Made Urip juga sangat banyak membantu petani di Bangli. “Kita mengucapkan terimakasih kepada Pak Urip agar selalu berjaya di DPR RI. Pada Pileg ini kita akan kembali memilih Pak Urip menjadi Anggota DPR RI,” tegasnya seraya ditambahkan Ketua Kelompok Tani Merta Jaya, Jro Saba selaku petani di Desa Songan sudah banyak dibantu Made Urip. Bantuan ini sangat berguna untuk pengolahan lahan di Songan, seperti bawang merah dan hasil pertanian yang lainnya. “Kami harap Pak Urip terus membantu petani. Tanpa perjuangan Pak Urip sangat sulit mendapat bantuan, apalagi di pusat,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Made Urip mengakui di Bangli sudah berkali-kali bertatap muka dengan pertani dan sudah banyak menyerahkan bantuan kada kelompok tani baik traktor dan pompa air untuk peningkatan produksi pertanian. Seperti produksi bawang merah di Songan yang potensi dan kualitas aromanya sangat luar biasa. “Karena itu harus dijaga kualitasnya, termasuk lingkungan agar tidak ada pencemaran dan penyakit yang masuk,” harapnya sembari menyampaikan sektor pertanian harus memberikan adil yang besar di seluruh Indonesia sesuai komitmen Presiden Joko Widodo agar bisa mandiri di sektor pangan.

Selain itu, dikatakan saat ini sudah ada peningkatan baik di bidang pangan, hortilkultura dan peternakan, sehingga terus diberikan penyaluran bantuan seperti Alsintan ini. Diharapkan pihak legislatif dan eksekutif terus membina para kelompok tani, khususnya di Bangli. Untuk itu, kedepan kerjasama ini harus terus dibangun dan diintensifkan, karena dari APBN 2019 akan banyak bantuan dan program menyentuh sektor pertanian yang bisa diperjuangkan. “Saya di pusat juga akan membantu memfasilitasi, seperti bawang merah bisa jadi produk spesifikasi yang menjadi handalan dan harus dipertahankan,” bebernya sekaligus meminta dukungan, karena kembali ditugaskan partai sebagai Bacaleg DPR RI di nomor urut 1 dari PDI Perjuangan. aka/ama