Waduh. .PSDS Rekrut Suimin Lagi ‘Struk’

Medan, Jarrakpos – Luarbiasa..!?. Hasil rapat manajemen PSDS, pemecah rekor perdana ‘terburuk’ pringkat dunia.

Suimin Dihardja diketahui penderita virus “Struk” . Direkrut menjadi pelatih kepala tim PSDS Deli Serdang.

Demikian reaksi lisan bergejolak moral
Disampaikan duwet sesepuh pengurus PSDS Deli Serdang

Drs H Erwin NP dan Junedi. Kepada Wartawan Jarrakpos, via WhatsApp secara terpisa di Medan, Selasa.(18/10/2022).

Kedua sesepuh pengurus PSDS, Erwin da Junedi nada sama mengatakan.

Banjir reaksi lisan bergejolak moral itu. Bersumber dari sejumlah mantan pemain PSDS.

Berikut sumber bocoran merebak, dikalangan pecinta sepakbola dari daerah Deli Serdang dan Medan, Sumatera Utara.

Reaksi aktif bervariasi miring, muara ke manajemen PSDS Deli Serdang.
Duet sesepuh top pengurus PSDS Drs H Erwin dan Junedi SE, lebih jauh menyatakan Suimin Dihardja didampingi, seorang cucu kesayangannya datang ke base camp PSDS Cadika di Lubuk Pakam.

Berjalan menuju kantin Cadika, Suimin terjatuh diatas lantai nyaris tidak sadarkan diri.

Peristiwa itu terjadi pemain PSDS, lagi TC persiapan LI-2. Berupaya memberi pertolongan.

Beberapa personil pengurus PSDS dan Panpel LI-2 di Lubuk Pakam menyaksikan hal itu.
Memberi saran, agar Suimin tidak diberi pertolongan.

Jika diberi pertolongan, bisa menyebabkan fatal bagi Suimin Dihardja.

Beberapa menit kemudian, terlihat Suimin bangkit duduk, baru diberi pertolongan serius.

Oknum pengurus PSDS enggan disebut jati dirinya menyatakan “Suimin Dihardja menderita virus “Struk ringan”. Jika korban jatuh terlentang, tidak tertolong”. Jelasnya.

Ironisnya, ucap H.Erwin NP, pristiwa itu terjadi sekitar sebulan, sebelum rapat manajemen PSDS.

Mengapa Suimin Dihardja, terdeteksi memiliki sejarah virus “Struk”.

Direkrut manajemen PSDS ?!. ” Hal ini jelas kinerja manajemen PSDS, tidak etis diambang batas logika”, Jelas H.Erwin NP tegas.

Permasalahan itu, berulang kali, saya hubungi manerjer tim PSDS Herman Sagita, tidak berhasil.

Lalu saya hubungi Wartawan Jarrakpos Syafa’at, via radio fhoto WhatsApp.
Syafa’at menyatakan “Izin, mohon ma’af Abangda. Sementara tugas jurnalis, saya of”

Sesepuh pengurus PSDS Junedi SE mengatakan dengan hal sama.

“Seyogyanya, Suimin Dihardja penderita ‘Struk ringan’.ridak diperbolehkan didaftar untuk direkrut menjadi pelatih kepala

Ma’af saya tidak mencampuri tugas manajemen PSDS “,Ucap Junedi mantan Sekertris PSDS masa pimpin Ketum PSDS Drs H Amri Tambunan

Dikatakannya, dirinya berulang kali ketemu manejer tim PSDS Herman Sagita.

Saran masukan diresponnya secara teori, prakteknya besebrangan.

Kunci kesuksesan manajemen itu, disiplin dengan tufoksinya.

Jawaban menerjer tim hanya “Sip bos, kami laksanakan bos”.

Kalau kesuksesan tim, dan pelatih. Tanya Herman pada Junedi.

Dijawab Junedi. Kesuksesan suatu tim sepakbola, pondasi berada dikesuksesan manajemen.

Jika manajemen kinerjanya amburadul, menilai sesuatu pakai lensa yang jernih.

‘Ya kalau menilai pakai kacamata “kuda dokar”, mau tim manapun tidak bakal berhasil sukses’.

“Ingat lho Wa, ucap panggilan Herman Sagita ‘Cinwa’.

Semasa hidup Pak Amri Tambunan mengatan.

“Saya manusia biasa, semua kita sama. Tidak memiliki unsur dendam”.

Meskipun PSDS terkena degradasi, dipimpin Bupati Abdul Hafids dan Chairullah serta Suimin Dihardja.

“Mari Semangat kita bersatu, secepatnya kita bangkitkan PSDS ke Divisi utama liga 1”.

Khusus pada Suimin Diharja. Saya harapkan, untuk pertama dan terakhir, melatih PSDS Deli Serdang ini.

Realita ucapan pak Amri, PSDS terkena Degradasi tahun 2002.

Pada tahun 2003 PSDS bangkit kembali ke Divisi utama ( liga 1).

Solusi pada manajem PSDS. Segera tinjau kembali dan rivisi nama Suimin.
Bisa mampu PSDS bertahan di LI-2, kita bersyukur. Ucap Junedi.SE.(red).