Tenis Meja Porprovsu Dimulai, ‘Jalan Menuju PON XXI’

Medan – Hanya berkualitas yang layak tampil di PON XXI Aceh – Sumut 2024. Jadi, para atlet harus meningkatkan kualitas permainannya.

Demikian kata Ketua Umum PTMSI Sumut Nanda Batubara SH, disela pertandingan tenis meja Porprovsu XI di GOR Samudra Medan Estate, Minggu (30/10).

Ada 22 kabupaten kota yang berlags di cabor tenis meja Pekan Olahraga Provinsi Sumatera (Porprovsu) X Utara, 30 Oktober hingga 4 Nopember 2022 mendatang.

Kabupaten/ kota yang menurunkan atletnya dari, Padang Lawas, Tanah Karo, Sibolga, Paluta, Dairi, Binjai, Taput, Gunung Sitoli, Tapteng, Langkat, Labusel, T Balai, Lab Batu, Batubara, Sergai, Medan, Deliserdang, Nias Utara, Nias Barat, Madina, Asahan dan Labura.

Nanda Batubara SH menjelaskan menyambut baik event ini dimana even dijadikan sebagai ajang persiapan bagi atlet daerah ini menuju PON 2024 mendatang.

“Jadi saya harap kepada semua atlet baik putra dan putri pergunakan ajang Porprovsu tahun ini sebagai ajang persiapan menuju event sesungguhnya yaitu, PON Aceh-Sumut 2024 mendatang,” katanya, Minggu (30/10/2022).

Atlet tenis meja yang terjaring ini merupakan atlet terbaik bagi setiap kontingen.

“Kita memakai sistim promosi dan degradasi guna menemukan yang terbaik guna mengharumkan nama baik daerah dan bangsa kedepan,” ucapnya..

Nanda pun minta pada para wasit agar bertugas dengan baik serta jangan ada berpihak kepada atlet mana pun.

“Sebab kalau wasit melakukan kesalahan, maka prestasi yang diraih atlet tersebut bukanlah murni dari apa yang diraihnya,” pungkas Nanda.

Sementara, Ketua Dewan Pembina Pengprov PTMSI Sumut, Lokot Nasution, salut dengan 22 Kabupaten Kota yang ambil bagian diajang ini

Apalagi menurutnya, atlet usia muda sangat banyak terlihat yang siap berlaga. Berarti pembinaan disetiap kabupaten kota di Sumut terus berjalan dengan baik.

Untuk itu kata Lokot, akhir tahun ini Komunitas Tenis Meja (KTM) akan membuat event tenis meja sebagai media bagi para generasi muda untuk bisa berkreasi.

“Even tak lain ingin menciptakan atlet tenis meja putra-putri masa depan,” kata Lokot

Sementara Ketua Panitia yang juga Tehnical Deleget, Ishak Juahrsyah Harahap SE SMI mengatakan, total peserta berjumlah 125 atlet terdiri dati 78 putra dan 47 putri. (malaon