KONI Sumut Bakal Mediasi AFP-Asprov PSSI

Medan + KONI Sumatera Utara bakal membantu menggelar pertemuan antara AFP Sumut dengan Asprov PSSI Sumut. Pertemuan itu guna mencari solusi dalam pembentukan tim futsal menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

“SEBENARNYA persoalan larangan pemain untuk mengikuti seleksi itu adalah masalah internal Asprov PSSI. Sebab AFP merupakan anggota Asprov PSSI,” ujar Ketua Umum KONI Sumut, John Ismadi Lubis di kantornya, Jumat (5/5).

John Lubis mengakui, yang berhak mengajukan atlet untuk dibina ke KONI Sumut adalah Asprov PSSI. Pasalnya anggota KONI Sumut itu adalah Asprov PSSI. “Dan, kita sebenarnya tidak memiliki hak untuk mencampuri urusan internal cabang olahraga,” ungkapnya.

Meskipun begitu, KONI Sumut tidak akan tinggal diam. Apalagi Asprov PSSI Sumut meminta KONI untuk memediasi pertemuan dengan AFP Sumut.

“Kita sudah meminta penjelasan Asprov PSSI Sumut. Mereka kemudian meminta agar dilakukan pertemuan dengan AFP. Kita siap membantu mediasi di Kantor KONI Sumut,” tegas John.

John mengakui, KONI Sumut sebagai induk organisasi cabang olahraga di provinsi ini harus membantu menyelesaikan permasalahan pengprov. Apalagi terkait dengan persiapan menghadapi PON 2024.

“Kita akan membantu menyelesaikan persoalan itu demi meraih prestasi terbaik di PON 2024 nanti. Kita ingin semua cabang olahraga kondusif sehingga mampu melahirkan atlet berprestasi,” sebut John.

Sebelumnya Komite Eksekutif (Exco) Asprov PSSI Sumut Muhammad Luthfi mengatakan, pihaknya akan secepatnya menyelesaikan persoalan dengan AFP Sumut tersebut. “Dalam waktu dekat ini kita akan melakukan pertemuan dengan AFP Sumut,” ujar M Luthfi di Kantor KONI Sumut, Jumat (5/5).

Luthfi mengakui adanya larangan dari AFP Sumut kepada pemain untuk mengikuti seleksi akibat kurangnya koordinasi. Pihaknya sudah pernah mengundang AFP Sumut untuk melakukan rapat koordinasi.

“Katanya AFP Sumut sudah melakukan seleksi. Sebelum puasa kemarin, kita sudah memanggil mereka untuk melakukan rapat koordinasi. Namun hingga saat ini koordinasi kurang berjalan baik,” ungkap Koordinator Cabang Futsal tersebut.

Luthfi berharap agar persoalan ini secepatnya selesai. Pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan AFP Sumut. “Untuk perestasi, kita akan terus melakukan koordinasi,” pungkasnya.

Sebelumnya Asiosiasi Futsal Propinsi (AFP) Sumatera Utara mengeluarkan larangan kepada pemain dari kabupaten/kota untuk mengikuti seleksi tim futsal putra dan putri yang diselenggarakan Asprov PSSI Sumut.

Larangan tersebut disampaikan surat bernomor 240/AFPSU/V/2023 yang ditandatangani Ketua AFP Sumut Letkol (Mar) Ismail Effendy Rambe. Dalam surat itu, AFP Sumut melarang setiap anggotanya mengirimkan atletnya untuk mengikuti seleksi yang akan digelar Asprov PSSI Sumut pada 11-12 Mei 2023 (putri) dan 13- 14 Mei 2023 (putra). (