Antipasi Kecelakaan Pesawat, Bandara Ngurah Rai Gelar Ramp Check Gabungan

[socialpoll id=”2522805″]

Badung, JARRAKPOS.com – PT. Angkasa Pura I (Persero) melaksanakan Ramp Check Gabungan untuk pesawat yang mendarat di Bandara Internasional I Ngurah Ngurah Rai, Minggu (4/11/2018). Kegiatan yang bertujuan meningkatkan kewaspadaan atas keselamatan penerbangan ini dipimpin langsung Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV, Herson, SH. “Ramp Check Gabungan kita laksanakan bukan berarti pemeriksaan periodik tidak dilakukan. Saat ini kita mengecek administrasi dalam arti validasi, sertifikasinya baik pilot maupun crew. Mengevaluasi hasil-hasil sebelum penerbangan, kemudian pengecekan teknis baik mesin dan lain-lain,” ungkapnya.

Setiap pesawat yang baru datang di evaluasi oleh tim teknis dengan penggabungan catatan pesawat yang dilakukan oleh pilot sebelumnya. Pengecekan berkala rutin dilakukan oleh teknisi penerbangan masing-masing dan bila ada yang perlu dikordinasikan langsung menurunkan tim inspektur dari otoritas Bandara. Secara khusus setiap pesawat harus melewati pengecekan rutin setiap usai melakukan pendaratan yang selanjutnya secara berkala dijelaskan Herson ada pengecekan harian hingga tahunan sesuai keperluan perawatan untuk layak terbang. “Ramp Check kita lakukan supaya aman dan nyaman sampai tujuan. Perioritas utamanya keselamatan penerbangan. Dari otoritas Bandara selalu kita lakukan pengecekan rutin untuk setiap pesawat crew dan lain-lain. Bahkan sampai kesehatan semua crew yang terbang secara periodik,” jelasnya. Seraya mengatakan seluruh maskapai yang telah diijinkan lepas landas sudah dipastikan siap terbang.

Baca juga :

Ditanya apakah pesawat Lion Air yang jatuh baru-baru ini yang sebelumnya sempat mendarat di Bandara Ngurah Rai, sudah melewati rangkaian ramp check? dengan tegas Herson menjawab sudah. Dijelaskan seluruh maskai yang lepas landas dipastikan sudah memunuhi persyaratan untuk terbang. Hasil pengecekan telah dilaporkan bahwa pesawat dalam kondisi normal. “Lion Air keseluruhan sidah diperiksa. Dan data sudah dilaporkan, sesuai dengan data dan hasil evaluasi inspektur di lapangan semua normal,” bebernya seraya menegaskan pesawat tersebut layak terbang dan tidak ada masalah.

Ramp Check Gabungan PT. Angkasa Pura I (Persero) dilaksanakan 15 sampai 20 menit untuk setiap unit pesawat. Diawali pendataan secara administrasi kemudian dilanjutkan pengecekan teknik pada pesawat. Karena banyaknya jumlah pesawat yang mendarat ramp check dilakukan terkadang secara random (acak, red). Kendati demikian standar prosedur operasional untuk ramp check wajib dilakukan masing-masing perusahaan maskapai dengan tetap melaporkan hasil pemeriksaan kepada otoritas Bandara. “Kita random pada saat-saat tertentu, misalnya satu perusahaan misalnya Garuda. Nah Garuda yang baru datang yang mana, habis itu Lion Air sebelah mana. Garuda banyak Lion juga banyak gak mungkin setiap hari semuanya kita periksa, jadi kita rendom,” jelasnya. eja/ama