Jum’at Curhat Polresta Magelang Kunjungi Tiga Wilayah

MAGELANG,jarrakpos.com – Dalam rangka melestarikan kegiatan Safari Kamtibmas dan Jum’at Curhat, Polresta Magelang Polda Jawa Tengah melaksanakan kegiatan di tiga wilayah di Kabupaten Magelang, Jumat (15/03/2024). Yaitu di Desa Paten Kecamatan Dukun, Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan, dan di Desa Beseran Kecamatan Kaliangkrik.

Kapolresta Magelang Polda Jawa Tengah Kombes Pol Mustofa, S.I.K., M.H. memimpin Safari Kamtibmas dan Jumat Curhat di Masjid Al Barokah Dusun Paten RT 02 RW 02 Desa Paten, Kecamatan Dukun. Tutut mendampingi Kasat Binmas, Kasat Intelkam, Kanit Bintibsos, Kasipropam, Kasihumas, Kasubbag Binkar, Kanit 2 Satintelkam, KBO Satpamobvit, Kanit 1 Satnarkoba, Kanit Tipikor, Kasium, Kanit Laka, KBO Samapta.

Kapolresta Magelang menyebutkan, selain dilaksanakan di tempat itu, Safari Kamtibmas juga dilaksanakan di Mertoyudan dan Kaliangkrik. Wakapolresta Magelang AKBP Roman Smaradhana Elhaj, S.H., S.I.K.,M.H. memimpin kegiatan di Masjid Al Muttaqin Dusun Kedon RT 03 RW 02 Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan .

“Sedangkan Kabagops Kompol Eko Mardiyanto, S.H., M.A.P. memimpin kegiatan Safari Kamtibmas dan Jumat Curhat di Masjid Al Falah Dusun Beseran 2 RT 01 RW 02, Desa Beseran, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang,” ujar Kombes Pol Mustofa.

Di hadapan para tokoh agama, tokoh masyarakat Desa Paten, Kapolresta Magelang mengucapkan terimakasih atas kerukunan dan keamanan yang terjaga dalam Pemilu 2024. Bahkan keadaan aman dan nyaman terasa sampai memasuki bulan Ramadan ini.

“Kami berharap kondisi seperti ini terus dijaga dan ditingkatkan. Agar kehidupan dapat berjalan normal, aktivitas masyarakat berjalan tanpa ada hambatan. Sehingga perekonomian meningkat, dapat mendukung kesejahteraan masyarakat dengan beragam profesinya,” kata Kombes Pol Mustofa.

Kapolresta Magelang mengingatkan kepada masyarakat khususnya kaum muda, dalam kegiatan Ngabuburit untuk tidak melakukan tindakan negatif. Seperti balap liar, kebut-kebutan, perang sarung, dan tindakan lain yang mengganngu keamanan atau membahayakan, seperti menyalakan mercon.

Kapolresta Magelang mengajak para orang tua untuk lebih peduli terhadap pergaulan anak-anaknya. Agar anak terhindar dari ajakan orang lain untuk berbuat negatif dan melawan hukum.

“Akhir-akhir ini sering terjadi tawuran yang melibatkan anak-anak. Ini sangat memprihatinkan di mana mereka masih memiliki masa depan yang panjang. Jadi jangan sampai mereka terjerat tindakan berkonflik hukum,” tegas Kombes Pol Mustofa.

Dikatakan Mustofa, tawuran biasanya diawali dengan saling tantang melalui media sosial, sementara waktu kejadian rata-rata malam hari di atas pukul 22.00 WIB. Untuk itu Kapolresta menandaskan orang tua harus lebih peka, ketika anak pergi harus jelas tujuannya, temannya, dan waktu pergi dan pulangnya.

“Jadi ketika anak pamit ke mana, orang tua harus tahu tujuannya apa, dengan siapa saja, dan lamanya pergi. Jadi tahu perginya juga diusahakan orang tua tahu pula anaknya pulang atau belum,” kata Kapolres.

Kombes Pol Mustofa menegaskan kepada para orang tua, bila sayang kepada anak-anaknya, pastikan mereka pukul 22.00 WIB sudah berada di rumah. Pastikan mereka tidak tongkrong-tongkrong, apalagi tongkrong sambil mengonsumsi miras.

Para warga yang hadir dalam Jumat Curhat itu pun memhami apa yang disampaikan Kapolresta Magelang.

“Ini harus disosialisasikan kepada warga lain, agar semua menjadi aman. Karena bila terlena anak kita bias menjadi korban,” kata salah satu warga. (Fri)

Editor : Feri