Akhirnya Desak Made Darmawati Resmi Minta Maaf

Jakarta, JARRAKPOS.com – Setelah diserang dari berbagai lini akhirnya DR Desak Made Darmawati, S.Pd, MM, Dosen UHAMKA , yang diduga menistakan agama Hindu di Bali akhirnya memimta maaf.

Permintaan maaf itu dilakukan melalui pertemuan yang difasilitasi Dirjen Hindu dan PHDI Pusat, Sabtu (17/4 /21) di depan Pura Cijantung yang terletak di Komplek Kopassus, Jl. R.A Fadillah, Cijantung, Pasar Rebo, RT.1/RW.5, Cijantung, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Jakarta.

Mengutip dari video pertemuan yang diterima media ini bahwa dalam pernyataan permohonan maaf tertanggal 17 April 2021 bermeterai Rp 10.000 yang ditandatangani oleh Desak Made Darmawati terdiri atas empat (4) poin.
Poin pertaman Desak Made Darmawati menyatakan, “Saya tidak bermaksud dan tidak memiliki niat untuk menista dan mengolok-olok agama Hindu dan masyarakat atau umat Hindu. Hal itu terjadi semata-mata disebabkan karena kelemahan dan kelalaian yang saya miliki.”

“Setelah memperhatikan masukan, saran dan kritik dari berbagai pihak maka dengan penuh kesadaran dan kerendahan hati, saya mengakui dan menyadari bahwa pernyataan saya telah menyinggung dan melukai masyarakat atau umat Hindu, dan pemuka agama Hindu serta kehidupan bersama antar umat beragama yang harmoni di dalam masyarakat kita,” ucapnya di dalam poin kedua.

Di poin ketiga, Desak Made Darmawati berucap, “Oleh karena itu dengan kerendahan hati saya menyampaikan permohonan maaf kepada segenap masyarakat atau umat Hindu dan pemuka agama Hindu serta segenap masyarakat Indonesia atas pernyataan saya yang keliru.”

“Saya akan bertanggung jawab terhadap semua akibat yang ditimbulkan oleh kelalaian dan kesalahan saya ini. Namun demikian, saya sangat berharap masyarakat atau umat Hindu beserta masyarakat Indonesia dapat menerima pernyataan permohonan maaf ini dan dapat diselesaikan secara kekeluargaan,” ucap Desa Made Darmawati di poin keempat. frs/*