Connect with us

DKI Jakarta

Apresiasi Makan Bergizi Gratis, Tim 8 Prabowo Sebut 41 Persen Anak Sekolah Tak Sarapan Dapat Diatasi

Published

on

Jarrakpos.com JAKARTA – Program makan siang gizi gratis Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah terealisasi beberapa waktu yang lalu. Apresiasi pun datang dari berbagai kalangan, salahsatunya, Tim 8 Prabowo-Gibran.

“Program prioritas makan siang bergizi gratis pemerintahan Prabowo-Gibran perlu kita apresiasi yang setinggi-tinggi. Tapi perlu kita sadari juga bahwa program ini masih ada kekurangan di sana sini. Dan kita maklumi karena program ini baru di negara kita,” ujar Koordinator Tim 8 Prabowo-Gibran, Wignyo Prasetyo, di Jakarta, Rabu (8/01/2025).

Demikian ia menambahkan bahwa program tersebut akan terlihat dampak positifnya lima sampai sepuluh tahun ke depan. “Program ini akan kelihatan dampak positifnya 5 sampai 10 tahun ke depan untuk mengatasi kekurangan gizi anak, stunting dllnya,” imbuh mantan aktivis 98 ini.

Sambungnya, bahwa program makan siang bergizi tersebut itu juga sebagai bagian yang dapat mengatasi masalah 41% anak sekolah yang tidak sarapan.

Advertisement

“Program ini paling tidak sebagai program jangka pendek pemerintah yang bisa mengatasi problem 41 persen anak sekolah yang enggak sarapan. Apalagi orang tua yang tidak mampu saya kira sangat tertolong dengan program ini,” tutup eks tahanan politik di era pemerintahan Presiden Soeharto ini.

Selain itu, Sekretaris Umum Tim 8 Prabowo-Gibran, Akhrom Saleh menambahkan bahwa saat digulirkan makan bergizi gratis oleh pemerintah pada Senin 6 Januari 2025 pihak turut serta memantau secara langusng ke sekolah-sekolah untuk memastikan bahwa program prioritas pemerintah tersebut telah berjalan.

“Tentu sebagai relawan kami memiliki kewajiban moral melihat program itu berjalan. Apalagi saat melihat wajah kebahagian anak-anak yang senang saat diberikan makanan bergizi. Ngeliatnya, haru sedih bercampur aduk,” lanjut Akhrom.

“Maka dari itu program ini perlu didukung oleh segenap elemen masyarakat. Hanya saja depannya, harapan kami pemerintah bisa melibatkan para UMKM yang tadinya berjualan nasi atau _cetering_ kecil-kecilan di sekolah khususnya yang berdampak bisa diikutsertakan. Kasihan mereka dagangannya jadi kurang pembeli. Artinya para pedagang kecil itu perlu didata lalu dilibatkan ke depannya,” pungkas Akhrom.

Advertisement
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Advertisement

Tentang Kami

JARRAKPOS.com merupakan situs berita daring terpercaya di Indonesia. Mewartakan berita terpercaya dengan tampilan yang atraktif dan muda. Hak cipta dan merek dagang JARRAKPOS.com dimiliki oleh PT JARRAK POS sebagai salah satu perusahaan Media Cyber di unit usaha JARRAK Media Group.

Kantor

Jl. Danau Tempe No.30 Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan, Denpasar – Bali Kode Pos: 80227
Tlp. (0361) 448 1522
email : [email protected]

Untuk pengajuan iklan dan kerja sama bisa menghubungi:
[email protected]