Bolone Guse Dukung Marwan Japar Sebagai Caleg PKB dan Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Jakarta Jarrakpos.com – KH Achmad Rosikh yang biasa disebut Gus Rosikh salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Ma’hadul Ilmi Asy Syar’ie (Ponpes MIS) Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, yang populer dengan nama Ponpes MIS Sarang, mendorong putranya Muhammad Imam Roghibi As-Siddiqie (Gus Ibi) memasuki dunia politik melalui relawan Bolone Guse.

Hal itu diketahui usai acara puncak Khaul Masyayikh Ponpes MIS Sarang, saat sebagian tamu bersilaturahmi ke Gus Rosikh yang tinggal di kompleks asrama PR (Putra Roghibi). Selain mengajak putranya, Gus Ibi, untuk ikut menerima tamu yang datang bersilaturahmi, Rabu (2/8), di depan rumah Gus Rosikh juga terlihat spanduk bertuliskan Bolone Guse.

Gus Rosikh didampingi Gus Ibi menerima tamu-tamu dengan hangat dan terlibat pembicaraan dalam berbagai hal, termasuk tamu yang mempertanyakan spanduk bertuliskan Bolone Guse.

Gus Rosikh menyebut spanduk itu sebagai inisiatif putranya sendiri.

“Tanya saja sendiri dengan Ibi, maksude opo kuwi (maksudnya apa itu, Jawa-red),” kata Gus Rosikh kepada para tamu yang hadir di rumahnya.

“Tujuan kami membentuk komunitas Bolone Guse ini adalah salah satu upaya kami agar pemilih generasi Z menjadi cerdas untuk menentukan pilihannya. Tidak asal-asalan dalam memilih calon legislatif maupun calon presiden nanti,” kata Gus Ibi menjawab rasa penasaran para tamu.

“Artinya, bahwa siapa pun bisa dan boleh mengendors Bolone Guse ini untuk menentukan pilihannya,” lanjut Gus Ibi.

Dijelaskan oleh Gus Ibi, Bolone Guse pada awalnya hanya mengikuti keriuhan politik yang berkembang akhir-akhir ini. Gus Ibi juga mengaku mengikuti situasi politik terkininya dengan sangat cermat.

“Saya termasuk putra Kiai Sarang, yang mungkin satu-satunya anak cucu Kiai Sarang yang terjun ke politik.” ungkapnya.

Pilihan berpolitik Gus Ibi, menurutnya karena melihat sepak terjang Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo yang didukung oleh Bolone Mase untuk menjadi cawapres pada Pilpres 2024 nanti.

“Sedikit banyak saya terinspirasi oleh beliau. Yang muda siap memimpin negeri ini. Dan saya mendukung penuh Gibran menjadi Cawapres Prabowo,” imbuh Gus Ibi.

Para tamu sangat responsif terhadap gerakan Gus Ibi yang lebih terfokus pada generasi muda milenial, terutama atas inisiatifnya dalam membentuk relawan Bolone Guse dalam rangka mewadahi dan memberi ruang gerak yang lebih luas lagi pada Pemilu 2024 nanti.

Karena sampai saat ini peluang Gibran untuk dicalonkan sebagai Cawapres, masih terhalang peraturan terkait persyaratan umur Cawapres, Gus Ibi mengajak untuk menunggu perkembangannya.

“Kita tunggu saja keputusan MK nanti,” ujar Gus Ibi.

Dorongan untuk mengubah konstitusi dengan mengubah persyaratan umur bagi Capres dan Cawapres adalah keinginan Gus Ibi.

“Mosok anak muda dibonsai karirnya, hanya gara-gara umur. Sudah saatnya tentang persyaratan umur itu diubah, disesuaikan dengan kondisi zaman yang juga sudah berubah,” pungkas Gus Ibi. (Jum)