DAERAH
Bukan Hanya Penyumbang Debu , Ternyata Perusahaan Transportir Angkutan Batubara Juga Sebagai Indikator Penyumbang Laka Lantas Wilayah Lahat
Lahat.Jarrakpos.com. Berrbagai problematika dan dinamika sering dengan berkembangnya pro dan kontra atas transportir angkutan batubara Lahat.
Mulai dari persoalan dampak dan ancaman ekosistem lingkungan hidup baik berupa kompensasi debu , perekrutan tenaga kerja serta teknis penanganan berbagai persoalan kecelakaan di area kerja serta kecelakaan , Problem alokasi BBM terutama Solar , serta kecelakaan lalulintas yang disebabkan oleh transportir angkutan batubara wilayah Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan
( Selasa , 2 / 11/2021)
” Huyy ….nah… , Tau tau Ado mobil tebalik ” Sebut Ombing , Seorang warga disekitar simpang PT Golden Grade Borneo ( Simpang GGB ) Desa Prabu Menang Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan , Ketika dibincangi awak media .
Disebutkan juga olehnya , Kejadian tersebut terjadi sekitar tengah malam , Namun dirinya tidak mengetahui dengan pasti penyebab kecelakaan tersebut.
” Dak tau pak , Tau tau rame , Dan ado mobil tebalik ” Jelas Ombing ketika ditanya penyebab terjadinya lakalantas tersebut.
Untuk diketahui , Mobil berjenis Mitsubishi Fuso HD ( Tronton Heavy Duty ) Lost Container , Berwarna orange dan dalam keadaan tidak dilengkapi dengan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor ( TNKB ), dan hanya identitas pada nomor lambung yang terbaca pada pintu sebelah kanan mobil tersebut LC 05 .
Diduga kuat , Pengusaha transportir berusaha menyembunyikan identitas perusahaan dan pemilik armada transportir tersebut .
Hal ini juga didukung ketika awak media menyambangi lokasi kejadian , Dan berusaha dialog dengan salah seorang yang diduga pengurus dari armada tersebut.
” Dak , Dak tau apa apa pak ” Sebut orang tersebut seraya menghindar begitu mengetahui awak media menanyakan kejadian tersebut .
Menanggapi hal tersebut , Kapolresta AKBP Ahmad Gusti Hartono SIK , Menyebutkan upaya yang telah dilakukan polres lahat .
” Polres Lahat telah berupaya melakukan upaya pendekatan melalui metode Pre emtif dan preventif kepada masyarakat maupun terhadap pihak perusahaan batubara . Bahkan upaya penegakan hukum kerapkali dilakukan untuk menertibkan transisi mobil angkutan batubara yang menggunakan jalur umum yang masih diberikan toleransi oleh pemda akibat dari belum adanya jalur khusus di wilayah hukum polres lahat ” Sebut Kapolres Ahmad Gusti Hartono .
Ditambahkan juga olehnya , Agar menjadi bahan evaluasi terutama prioritas penggunaan jalan umum , Dan juga bagi polres jajaran agar antisipasi terhadap potensi Laka Lantas bagi armada transportir angkutan batubara .
” Hal tersebut akan selalu menjadi bahan evaluasi terutama hak prioritas pengguna jalan umum di Merapi , Agar selalu aman , selamat , tertib , dan lancar .
Pada tahun ini angka kecelakaan yang terdata boleh polres Lahat di Merapi yang berkaitan dengan angkutan batubara yang masih menggunakan jalur umum ada kasus kecelakaan ” Jelas Kapolres Ahmad Gusti Hartono ,kepada awak media .
Sumber : Jarrakpos Official
Editor : Kurnia
You must be logged in to post a comment Login