Bupati Giri Prasta Lepas Tim Pencak Silat IPSI Bali

Badung, JARRAKPOS.com – Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa melepas Tim Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bali yang akan berlaga pada pra PON ke-20 di Jakarta di Rumah Jabatan Bupati, Puspem Badung pada Minggu (10/11). Turut hadir Dewan Pendekar Persatuan Seni Pencak Silat (PSPS) Bakti Negara Pusat I Bagus Alit Sucipta, Sekretaris PSPS Bakti Negara I Bagus Nyoman Wiranata dan para pelatih serta atlit.

1bn#Ik-9/11/2019

Dalam kesempatan tersebut baik Bupati Giri Prasta maupun Wabup. Suiasa memberikan apresiasi dan dukungan penuh atas semangat para atlit yang terbangun dan terbentuk dari keluarga besar Bakti Negara. Kesiapan mentalitas para atlit mulai dari fisik hingga teknik dari pribadi hingga para tim harus dijaga. “Harapan kami pertama tentang mentalitas para atlit harus terjaga, kemudian ditambah pelatihan dan motivasi yang diberikan oleh pelatih sehingga para atlit bisa berlaga dengan penuh semangat dan tampil maksimal pada waktunya untuk meraih prestasi. Dan kami berharap para atlit dan para pelatih sudah tadi menyatakan kesiapannya untuk meraih prestasi,” terangnya.

Baca juga : Bupati Giri Prasta Apresiasi dan Dukung ST Telah Bersatu

Sementara itu Dewan Pendekar PSPS Bakti Negara Pusat I Bagus Alit Sucipta menyampaikan bahwa kehadiran Tim Pencak Silat IPSI Bali menghadap Bupati adalah untuk berpamitan sekaligus memohon doa restu berkaitan dengan keikutsertaan pada pra PON di Jakarta yang akan dilaksanakan dari tanggal 12-17 November yang akan datang. Pihaknya di Bakti Negara Dewan Pendekar Pusat sudah melakukan persiapan-persiapan berkaitan dengan kesiapan atlit dari 19 orang yang akan bertanding, sudah melakukan pelatihan selama sebulan.

3b#Ik-14/6/2019

“Kami sangat berterima kasih kepada Ketua DPD PSPS Bakti Negara Bapak I Nyoman Giri Prasta yang sudah banyak membantu dalam hal pendanaan karena dalam pra PON sekarang ini minim bahkan keberangkatan saja yang di tanggung. Atas dasar itu kita berinisiatif untuk membuat pembekalan mental dan astungkara kesiapan atlit sudah mencapai 100%. Kalau tidak ada halangan yang melintang kalau kita lihat dari 19 orang ini semua sudah yang terbaik, fisik mereka sudah siap, mental mereka sudah siap, dan astungkara bisa mendapatkan tiket sebanyak-banyaknya agar bisa nantik berlaga di PON yang akan datang,” ungkapnnya. mas/ama