Caleg DPRD Tabanan Newcomer Oka Winaya, Siap Kawal Pengembangan Agro Cau Coklat dan Desa Wisata Pinge

[socialpoll id=”2542672″]

Tabanan, JARRAKPOS.com – Mengumpulkan aspirasi masyarakat untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Tabanan Caleg DPRD Kabupaten Tabanan newcomer, Dapil Marga-Kediri nomor urut 6, I Gede Oka Winaya, SE didampingi Wakil Sekretaris PAC PDI Perjuangan Kecamanatan Marga, I Gusti Putu Sugiarta, SH beserta simpatisan partai kunjungi Agro Cau Coklat dan Desa Wisata Pinge, Minggu (7/4/2019).

.

Di lokasi pertama Oka Winaya disambut langsung Owner Cau Chocolates Dr. Ir. I Wayan Alit Artha Wiguna, M.Si, yang langsung menjelaskan terkait bidang usaha pembuatan coklat dan paket wisata yakni coklat tour dan subak tour. Memiliki karyawan hampir 50 orang Agro Cau Coklat dibuka pada tahun 2017 dan telah memiliki kantor pemasaran di Denpasar. Mampu memproduksi 400-500 kilo biji coklat per hari. Pemasaran kini tidak saja di dalam negeri namun sudah memiliki target ekpor ke beberapa negara. “Pasar utamanya di Bali, Jakarta, Bandung, Surabaya, Kaalimantan (Palangkaraya). Untuk luar negeri New Zeland, Australia Singapuran dan Malaysia,” jelasnya.

Baca juga : Percepat Pemerataan Pariwisata, Supadma Rudana Dorong Infrastruktur di Bali

Artha Wiguna berharap besar pada sosok muda Oka Winaya agar mampu mengawal pembangunan pariwisata berbasis pertanian di Kabupaten Tabanan. Menurutnya perlu terobosan besar untuk membangun citra pertanian sebagai sebuah pilihan bagi masyarakat untuk mendatangkan nilai tambah membangun perekononian yang disinergikan dengan aspek pengembangan pariwisata berkelanjutan. “Green economic sustanable development, membangun tanpa merusak lingkungan. Tidak hanya dipandang dari aspek produksi tapi dihitung dari aspek kawasan few bisa dijual bisa menambah pendapatan subak harus dari sektor pariwisata,” jelasnya agar aspirasi ini dikawal dengan baik Oka Winaya bila nanti terpilih menjadi wakil rakyat di Tabanan.

.

Oka Winaya menanggapi, eko wisata memang sebagai potensi pengembangan potensi desa dan desa wisata. Konsep membangun sektor pertanian dan pariwisata diharapkan mampu mencegah terjadinya alih fubgsi lahan yang tidak terkontrol. Sangat perlu disadari pengembangan pariwisata di Bali tidak bisa dilepaskan dari sektor pertanian, terbukti dari keberadaan Agro Cau Coklat yang mampu menyerap banyak tenaga kerja. Kedepan Oka Winaya memiliki keyakinan untuk mengabdikan dirinya membangun kesejahteraan masyarakat Tabanan melalui potensi yang ada. “Tabanan memiliki potensi luar biasa di bidang agro wisata dan desa wisata dengan potensi yang dimiliki, terbukti mampu menyerap banyak tenaga kerja. Kedepan ini yang perlu kita terus dorong agar potensi wisata di Tabanan, khususnya di Marga bisa dikembangkan lebih baik,” harap Oka Winaya.

Baca juga : Maju Nyaleg DPRD Gianyar, Ratusan Krama Desa Puhu Bulat Dukung Nyoman Kandel

Lokasi kedua mengunjungi Desa Wisata Pinge, disini Oka Winaya disambut langsung Ketua Badan Pengelola Desa Wisata Pinge Anak Agung Ngurah Putra Arimbawa, SP., didampingi Bendesa Adat Pinge, I Made Jadrayasa. Dijelaskannya di Desa Pinge banyak rumah masyarakat yang bisa dijadikan home stay (rumah inap). Memiliki wajah desa yang asri, didukung potensi seni seperti Tarian Bumbung Gebyiok, Tari Leko, Sekar Wangi dan tarian lainnya bisa disajikan kepada wisatawan sekaligus untuk aktifitas belajar menari. Hal sama juga disampaikan Penglingsir Jero Pinge, Desa Baru, Kecamatan Marga, Anak Agung Suradana, ia berharap Oka Winaya bila terpilih nanti untuk duduk di legislatif diharapkan mampu menjembatani masyarakat dengan pemerintah untuk pengembangan potensi desa wisata.

.

“Paket wisata belum ada, jalan-jalan juga perlu diperbaiki. Kami berharap Oka Winaya mampu menjembatani aspirasi kami agar Desa Wisata Pinge mampu lebih berkembang dan semakin banyak dikunjungi wisatawan. Saat ini karena menjadi lintasan Jatiluh dan Bedugul untuk wisatawan dari Kuta Selatan kebanyakan tamu menginap hingga dua malam,” jelasnya. eja/ama