DAERAH
ChildFund International Dorong Peningkatan Soft Skill Siswa SMK di Nusa Tenggara Timur
NTT, Jarrakpos.com- ChildFund International di Indonesia, bekerja sama dengan Yayasan Cita Madani, menggelar workshop bertajuk “Membangun Soft Skill Siswa SMK: Sinergi Kurikulum dan Kebutuhan Industri”.
Acara yang berlangsung di Aula SMK Negeri 1 Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menghadirkan juga Wikan Sakarinto, ST, MSc, PhD, seorang pakar pendidikan vokasi yang dikenal atas kontribusinya dalam menghubungkan pendidikan dengan kebutuhan dunia industri.
Workshop yang dilaksanakan pada Jumat, 6 Desember 2024 ini menjadi salah satu langkah nyata ChildFund untuk meningkatkan daya saing siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia.
Peserta dalam kegiatan ini adalah 52 Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah bagian kurikulum dari Kota Kupang, Kabupaten Kupang dan Timor Tengah Selatan (TTS).
Dengan fokus pada pengembangan keterampilan intrapersonal, kegiatan ini bertujuan agar siswa SMK memiliki kepercayaan diri, kemampuan komunikasi, dan adaptabilitas yang diperlukan di dunia kerja.
Menurut Meinrad Indra Cahya, Program Specialist ChildFund International, keterampilan lunak atau soft skill memiliki peran yang tak kalah penting dibandingkan keterampilan teknis dalam dunia industri.
“ChildFund International di Indonesia telah mengembangkan modul soft skill yang komprehensif dan holistik, yang dirancang untuk menjawab kebutuhan industri sekaligus membangun karakter siswa yang siap bersaing di dunia kerja,” jelas Meinrad.
Wikan Sakarinto, dalam paparannya, menekankan pentingnya sinergi antara kurikulum pendidikan dan kebutuhan industri. Menurutnya, soft skill seperti kepemimpinan, komunikasi, dan kerja sama tim harus mendapat porsi perhatian yang sama dengan keterampilan teknis.
Ia juga memuji langkah ChildFund yang proaktif dalam menyelaraskan pendidikan vokasi dengan tuntutan dunia kerja.
Workshop ini juga menjadi ajang kolaborasi antara institusi pendidikan, organisasi masyarakat, dan dunia usaha.
Dengan menggandeng mitra lokal seperti Yayasan Cita Madani, ChildFund International berharap dapat memberikan dampak yang berkelanjutan bagi siswa SMK, khususnya di wilayah Kupang.
Keterlibatan berbagai pihak ini menunjukkan pentingnya pendekatan kolektif dalam membangun generasi muda yang unggul.
ChildFund International terus berkomitmen mendukung pendidikan vokasi di Indonesia melalui inisiatif-inisiatif seperti workshop ini.
Dengan pendekatan yang inklusif dan terintegrasi, organisasi ini percaya bahwa penguatan soft skill akan membuka lebih banyak peluang bagi siswa SMK untuk sukses di masa depan.***
You must be logged in to post a comment Login