Dalam Reses Spontanitas Muzammil Syafii Berikan Bantuan Pada 10 Pelaku UMKM

SURABAYA(jarrakpos.com) – Anggota DPRD Provinsi Jatim dalam kurun waktu tanggal 31 January sampai dengan tanggal 8 FEBRURY melakukan Reses Tahap I Tahun 2022, adapun tujuan Reses anggota DPRD adalah melakukan komunikasi DENGAN Konstituen di basis daerah pemilihannya untuk memberikan laporan Kerja sebagai anggota dewan selama 4 bulan kerja apa yang telah dilakukan selama itu, yang kedua melakukan penyerapan aspirasi masyarakat, terkait dengan perencanaan program untuk tahun depan berupa keluhan usulan dan harapan yang ingin disampaikan oleh masyarakat daerah pemilihan agar ada solusi untuk tahun yang akan datang

Anggota DPRD Provinsi Jatim dalam kurun waktu tanggal 31 January sampai dengan tanggal 8 FEBRURY melakukan Reses Tahap I Tahun 2022, adapun tujuan Reses anggota DPRD adalah melakukan komunikasi DENGAN Konstituen di basis daerah pemilihannya untuk memberikan laporan Kerja sebagai anggota dewan selama 4 bulan kerja apa yang telah dilakukan selama itu, yang kedua melakukan penyerapan aspirasi masyarakat, terkait dengan perencanaan program untuk tahun depan berupa keluhan usulan dan harapan yang ingin disampaikan oleh masyarakat daerah pemilihan agar ada solusi untuk tahun yang akan datang

Hari Kedua dilaksanakan pada tanggal 1 Februari 2022 di Caffe In Boos Jalan dr.Saleh Kelurahan Sukabumi Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Kegiatan tersebut diikuti oleh Kelompok Masyarakat pelaku UMKM dan lembaga lembaga Pendidikan yang berada di Kota Probolinggo.
Dalam kesempatan tersebut disampaikan Tugas dan Fungsi DPRD yakni Membuat Peraturan Daerah, menyusun anggaran Pendapatan dan belanja serta melakukan pengawasan. Disampaikan laporan kinerja selama 4 bulan penuh dalam melakukan pembahasan Peraturan daerah dan menyusun anggaran tahun 2022, dan saat ini melakukan penyerapan aspirasi masyarakat dalam rangka menyusun Anggaran tahun 2023 yang akan datang oleh karena perlu mendapatkan masukan dari masyarakat.
Mendapat keluhan dari pelaku UMKM terkait dengan pasca pandemi di tahun 2020 dan 2021 yang mengalami kemunduran penghasilan setiap harinya sehingga berharap ada bantuan dari pemerintah. Spontanitas Muzammil Syafii memberikan bantuan pada 10 pelaku UMKM untuk tanbahan modal mereka walaupun tidak banyak tapi bisa untuk menambah modal kerja sehari hari, sebagian besar mereka jualan gorengan dan makanan ringan.
Dan memang kendala yang dialami oleh UMKM adalah rendahnya kualitas kemasan shg tdk menarik pembeli, kedua lemahnya bidang pemasaran, dan yang ketiga lemahnya bidang permodalan.
Bersama SIBRO Malisi anggota DPRD Fraksi NasDem Kota Probolinggo dan Himawan Ketua DPD Partai NasDem Kota Probolinggo akan diusahakan bantuan peralatan usaha semacam rombong Kompor Juiser dan lain lain untuk anggaran tahun 2023 yang akan datang.(gus)