Dibantai DU, PSMS Belum Layak Ke Liga 1

Medan – jarrakpos – PSMS Medan gagal menuai hasil positif. Mereka kalah 0 – 1 lawan Dewa United (DU) pada pertandingan terakhir babak 8 besar Liga 2, yang dimainkan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (23/12/21) malam.

Untuk lolos, PSMS harus menang dengan selisih 2 gol. Sementara dipertandingan lain di grup Y babak 8 besar Liga 2, PSIM Yogyakarta menang atas Sulut United 1-0.

Itu artinya, babak 8 besar grup Y telah berakhir. Sebagai pemuncak grup,Dewa United menyudahi dengan 7 poin dan PSIM di posisi runner up dengan 5 poin. Dewa United dan PSIM melaju ke semifinal Liga 2.

Kegagalan melaju ke semifinal liga 2, adalah harga yang pas bagi PSMS.

“Ya, PSMS belum pantas untuk promosi ke liga 1, karena aspek keprofesionalisme team sepak bola di tubuh management PSMS belum berjalan”, kata Bobbi Septian, mantan Media Officer (MO), tadi malam (23/12).

“Jadi kegagalan malam ini, jangan disesesali oleh para pecinta PSMS, karena PSMS belum layak untuk mengarungi Liga 1”, katanya.

Dalam mengarungi Liga 1,jelasnya, bukanlah hal yang muda. Mulai dari aspek finansial dan infrastruktur keprofesionalan PSMS haruslah benar-benar di jalankan.

Nah, tidak lolosnya PSMS diharapkan Gubernur Sumatera Utara yang merupakan Pembina PSMS, sadar bahwa selama ini orang-orang yang di percayai memegang PSMS adalah orang-orang yang tidak paham dalam membangun PSMS.

Salah satu contoh pengunduran diri media officer saat Liga berjalan, dikarenakan gaji, pemain yang baru dikontrak namun dipuntus kontraknya.
“Benahi dulu manajemen nya”,ujarnya.swl