Dihadiri Peraih Medali Emas Olimpiade, PBSI Sumut Gelar Penataran Pelatih

Medan – Pengurus Provinsi (Pengprov) PBSI Sumut menggelar penataran pelatih bulutangkis dan pengembangan daerah tingkat provinsi Sumatera Utara tahun 2021 di Aula Sudirman, Gedung PBSI Sumut. Kegiatan ini digelar selama dua hari, 7-8 Juni 2021.

Hadir sejumlah pemateri dari Pengurus Pusat (PP) PBSI, yakni Ketua Bidang Pengembangan Daerah PP PBSI, Sudarto, Subid Pengembangan Sport Science PP PBSI sekaligus pelatih fisik tunggal putra Pelatnas Cipayung, Iwan Hermawan, dan pelatih kepala tunggal putra Pratama Pelatnas Cipayung, Harry Hartono.

Tidak hanya itu, turut hadir peraih medali emas Olimpiade Atlanta (Amerika Serikat) 1996, Ricky Subagja. Mantan pebulutangkis ganda putra andalan Indonesia ini hadir sebagai Subid Pengembangan Prestasi Daerah PP PBSI.

Kegiatan ini dibuka Ketua Umum (Ketum) Pengprov PBSI Sumut, Suripno Ngadimin, diwakili Sekertaris Umum (Sekum), Edi Ruspandi, Senin (7/6/2021). Turut hadir sejumlah pengurus PBSI Sumut lainnya.

Ketua Bidang Pengembangan Daerah PP PBSI, Sudarto, mengucapkan terima kasih kepada Pengprov PBSI Sumut, yang telah mengundang pihaknya dalam kegiatan ini.

Sudarto menjelaskan, bulutangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang populer di Indonesia. Untuk menjaga dan meningkatkan olahraga ini menjadi primadona dan digemari di seluruh Indonesia, dibutuhkan peran aktif bidang pengembangan daerah pada kepengurusan PBSI di Sumatera Utara.

“Untuk mencapai itu ada peran-peran strategis yakni peran strategis dalam peningkatan prestasi atlet bulutangkis daerah, peran strategis dalam peningkatan fasilitas olahraga bulutangkis di daerah, peran strategis dalam membangkitkan animo olahraga bulutangkis terhadap kaum muda pada khususnya dan masyarakat pada umumnya,” ucapnya.

“Untuk mencapai itu ada program-program kerja Bidang Pengembangan Daerah, bidang kami dibantu Subid Korwil mulai dari 1 sampe 4 untuk mencakup seluruh wilayah Indonesia yang luas ini,” tambahnya.

Sementara Subid Pengembangan Prestasi Daerah PP PBSI, Ricky Subagja, menjelaskan posisi yang diembannya merupakan struktur baru di PP PBSI. Sebab umumnya tugas ini digabungkan di Kabid Binpres.

“Namun karena Binpres sekarang lebih difokuskan untuk event-event besar, di mana event yang menanti adalah Olimpiade Tokyo. Sehingga ini tugas berat karena kita harus menjaga tradisi emas ini terus dipertahankan dan bisa lebih dari sebelumnya. Itulah fokusnya Binpres dan saya ditunjuk sebagai Subid Pengembangan Prestasi Daerah,” paparnya.

Berkesinambungan

Sementara itu Sekum Pengprov PBSI Sumut, Edi Ruspandi, mengatakan pihaknya telah lama menanti hadirnya kegiatan ini dan baru bisa terealisasi saat ini.

“Seyogyanya kita gelar selama tiga hari, namun kita padatkan menjadi dua hari saja. Tentu kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas kehadiran para narasumber yang luar biasa ini. Sebab sudah berkali-kali kami menanti, baru ini terealisasi. Semoga ini adalah langkah awal baik untuk kami dalam mencetak pelatih Sumut yang berlisensi,” ujarnya, sambutan dalam penutupan kegiatan, Selasa (8/6/2021).

Maka dari itu, lanjutnya, pihaknya berkeinginan terus mengadakannya secara berkesinambungan untuk mengakomodir pelatih-pelatih di Sumut yang belum pernah mengikuti kegiatan seperti ini.

“Kita ingin hal seperti ini terus berkesinambungan. Sebab masih banyak pelatih-pelatih kita di Sumut ini yang belum terakomodir. Apabila ke depan kondisi masih belum memungkinkan, kita coba hadirkan kegiatan seperti ini dalam bentuk webinar. Namun webinar ini pun sama sekali tidak mengurangi esensi seperti tatap muka langsung,” pungkasnya.

Kegiatan ini diikuti 40 peserta perwakilan dari Pengkab-Pengkot PBSI se-Sumut dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat mulai dari mencuci tangan, cek suhu, hingga menjalani rapid test antigen.