Dikbud Kota Sebutkan Wali Murid Masih Keluhkan jalur Zonasi yang Tidak diterima di Sekolah Pilihannya

BENGKULU, jarrakpos.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu menyebutkan, banyaknya wali murid datang posko pengaduan untuk menanyakan kenapa anaknya tidak lulus jalur zonasi. Padahal tempat sekolah dekat dengan rumahnya.

Menanggapi hal itu kepala Dikbud Kota Bengkulu Gunawan mengatakan, atas keluhan orang tua wali murid itu dikarenakan pendaftaran ini secara sistem dan yang merengking itu sistem jarak yang tidak dapat dirubah.

“Jadi kita mendirikan posko ini sebagi solusi untuk menjaring semua siswa kita yang belum mendapatkan sekolah. Maka nanti kita akan mengarahkan mereka ke sekolah mana terdekat tempat tinggal mereka,” dikatakan Gunawan saat ditemui di Dikbud, Kamis (4/7/2024).

Dikatakan Dikbud, sampai saat ini pihaknya akan mengarahkan tergantung dengan tempat tinggal. Namun apabila sekolah di jalur zonasi penuh maka siswa diperbolehkan untuk memilih sekolah yang masih kosong.

“Makanya kepada wali murid dipersilahkan mendatangi posko ini agar kami bisa mengcover siswa-siswa yang belum mendapatkan sekolah dan posko ini dibuka agar kami meyakinkan bahwa seluruh siswa di Kota Bengkulu baik dari jenjang SD maupun SMP semuanya dipastikan dapat sekolah,” cetusnya.

Diperkirakan pihaknya akan menutup posko pengaduan ini sampai dengan tanggal 7 Juli 2024. Tapi tidak menutup kemungkinan kalau masih ada warga kota Bengkulu yang belum mendapatkan sekolah maka pihaknya masih membuka ruang untuk melayani.