OLAHRAGA
Dua Atlet PON Sampaikan Keluh kesah
Medan – Dua atlet Pengprov ISSI Sumut, Muhammad Alfauzan dan Muhammad Ibnu Risauli menyatakan tekad menorehkan medali emas pada PON XXI Aceh-sumut 2024 September mendatang.
Namun sebelum menghadapi PON XXI Aceh-Sumut September mendatang, kedua atlet tersebut, terlebih dahulu berkunjung ke KONI Sumut dan Disporasu dalam hal menanyakan sejauh mana persiapan PON yang diterima langsung Kabid Binpres ISSI Sumut, Chairul Azmi Adi Syahputra Amd, Senin (22/4/2024)
Dalam pertemuan tersebut, kedua atlet yang didampingi keluarganya dan pelatih menyampaikan keinginan mereka soal kebutuhan untuk berlatih dan bertanding. Sebab perhatian khusus dari Pengprov ISSI Sumut, belum ada tanggapan.
“Untuk itulah kami datang kesini guna menyampaikan prihal yang dibutuhkan atlet ke KONI Sumut lalu ke Disporasu. Apalagi di Disporasu ada pengurus kami. Yang dibutuhkan adalah, peralatan seperti, sparepart sepeda dan perlengkapan latihan,” kata pelatih Demi Agung Wiganta yang diiyakan orang tua atlet.
Dikatakan, menghadapi PON XXI Aceh-Sumut Pengprov ISSI daerah ini mendaftarkan dua atlet untuk nomor BMX Racing. Dan saat ini kedua atlet tersebut, berlatih di Pulau Jawa yaitu, Jogjakarta, Ciamis Jabar dan berpindah-pindah tempatnya. Artinya tempat penginapan yang murah.
“Sebab Sumut sendiri belum memiliki track khusus untuk nomor BMX Racing. Padahal, kita selaku tuan rumah sudah seharusnya ada. Tapi karena tak ada, makanya berlatih diluar yang sudah pasti memakan cost banyak,” ucapnya lagi.
Menurut Agung, dalam waktu dekat kedua atletnya akan mengikuti event internasional Asian Champion Cup (ACC) di Thailand 29-30 Mei 2024 mendatang sebagai pemanasan disamping TC penuh jelang PON Aceh-Sumut.
“Artinya disini, sudah seharusnya kedua atlet difasilitasi walau saat ini masih menggunakan peralatan lama seperti, helm, sepatu, baju, sarung tangan serta sepeda bmx. Tapi mau tak mau peralatan baru sangat dibutuhkan agar mereka lebih semangat saat menghadapi event yang diikuti negara-negara Asia diantaranya, Jepang, China, Korea Selatan dan lainnya,” tambahnya serius.
Seperti Muhammad Alfauzan tambah Agung, memiliki potensi besar untuk meraih medali emas baik di event ACC Thailand dan PON XXI 2024. Sebab dia sendiri merupakan atlet internasional yang sudah malang melintang diajang dunia seperti, Word Cup di Kolombia dan Belanda.
Sementara Muhammad Ibnu Risauli sendiri adalah atlet andalan yang juga pernah beberapa kali mengikuti event bertaraf nasional dan internasional.
“Kan sayang kalau potensi kedua atlet ini tak diperhatikan walaupun keikut sertakan mereka tak terlepas peran Pengprov ISSI Sumut itu sendiri,” pungkasnya mengakhiri.
Sementara Kabid Binpres Chairul Azmi Adi Syahputra Amd mengatakan, pihaknya akan menindak lanjuti apa yang dibutuhkan dua atletnya agar nantinya dapat mengharumkan nama baik Sumut di ajang multi event tersebut.
Apalagi tambah Chairul Ketua Pemprov ISSI Sumut, H. Akbar Himawan Bukhari, SH sangat menginginkan para atlet sepeda daerah ini mampu menorehkan prestasi maksimal mengingat Sumut merupakan tuan rumah cabor balap sepeda PON XXI Aceh-Sumut 2024 September mendatang.
“Insya Allah semua yang diinginkan demi dua medali emas dari nomor BMX Racing, segera direalisasikan. Sebab kami selaku pengurus terus berupaya sekuat tenaga untuk mendapatkan peralatan yang dibutuhkan,” pungkas Chairul mengakhiri.
Teks Poto : Kabid Binpres Chairul Azmi Adi Syahputra Amd, Pelatih Demi Agung Wiganta dan kedua atlet nomor sepeda BMX Racing Muhammad Alfauzan dan Muhammad Ibnu Risauli photo bersama saat berkunjung ke Disporasu. (Poto : )
You must be logged in to post a comment Login