Dukungan Lintas Agama Terus Mengalir, Kini Giliran Ribuan Umat Muslim Siap “Coblos” Ismaya Jaga NKRI

Denpasar, JARRAKPOS.com – Sempat beberapa kali hadir memberikan dukungan kepada Ketut Putra Ismaya Jaya saat menjalani sidang kasus penurunan baliho beberapa bulan lalu, ternyata tidak membuat Ustad Muhammad Amin berhenti menunjukkan sikap empatinya sebagai sahabat kepada pria yang akrap disapa KERIS itu. Kali ini, setelah sahabatnya bebas dari jeratan jeruji penjara untuk melanjutkan perjuangannya sebagai salah satu calon DPD RI Dapil Bali, Sang Ustad kembali menunjukkan dukungan agar KERIS lolos sebagai senator yang akan nindihin gumi Bali.

Bentuk dukungan berbagai komponen dan lintas agama pun terus mengalir, dan kali ini dukungan ribuan umat muslim ditunjukkan dengan mengundang KERIS dalam sebuah acara yang digelar di Taklim AT Tadzkir sebuah pengajian yang dilakukan jama’ah Ustad Amin yang beralamat di Jalan Pulau Demak, Denpasar, Bali. Dihadapan KERIS, ustad yang diketahui memiliki sekitar 3 ribu jama’ah ini menyatakan terus mengawal dan memberikan dukungan secara nyata kepada sahabatnya yang maju sebagai calon anggota DPD RI akan “mencoblos” nomor urut 32. “Saya mengundang KERIS datang untuk memberikan dukungan bersama para jama’ah. Kami sangat berharap KERIS mampu menjadi jembatan wakil rakyat bagi umat Hindu dan Muslim di Bali,” paparnya.

Baca juga : Tak Hanya Krama Bali, Habib Luthfi Ikut Dorong Warga Muslim Bali Dukung Ismaya

Dijelaskan Ustad Amin, pihaknya tidak akan banyak berharap kepada KERIS bila nanti terpilih menjadi wakil rakyat bagi masyarakat Bali. Karena dengan menjadi wakil rakyat lintas agama, KERIS dipastikan mampu menjaga bingkai keragaman yang selama ini sudah terbina. Ustad Amin memastikan KERIS mampu menjadi penyambung lidah untuk menyerap aspirasi masyarakat. Inilah yang mendasari Ustad Amin secara tegas merajut dukungan agar Sekjen Ormas Laskar Bali ini berhasil mendapatkan kursi di Senayan. “KERIS akan menjadi penghubung di Bali buat umat Muslim, karena kita tau Ismaya punya latar belakang keluarga NKRI,” beber sang ustad.

Diundang dan hadir di tengah-tengah tokoh Muslim diungkapkan Ismaya yang juga akrap disapa Jero Mangku Bima sebagai penghargaan yang sangat tinggi. Dukungan yang terus mengalir dari umat Muslim sebagai bagian dari elemen masyarakat yang murni untuk ikut menjaga keajegan Bali. KERIS mengaku merasa sangat bersyukur perjuangannya yang bermodalkan tekad dan doa tanpa didukung kekuatan financial dikuatkan dengan dukungan nyata seperti ini. “Ini bukti kalau mereka mau berjuang tanpa uang yang dilihat adalah tujuan KERIS maju DPD RI bukan materi untuk menjadikan kita bisa seperti ini. Karena Ida Hyang Widi dan para Betara-Betari dan Tuhan yang membuat saya masih bisa berjuang dan dibela tokoh-tokih agama untuk maju DPD RI,” jelasnya. eja/ama