FORKI-INKAI Buleleng: Gelar Ujian Kenaikan Tingkat

Singaraja, JARRAKPOS.com – Setelah vakum satu tahun lebih akibat pandemi Covid-19, Federasi Karate-Do Indonesia (FORKI) Buleleng bersama Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) Buleleng, akhirnya mengadakan Gashuku dan Penurunan Kyu/Ujian Kenaikan Tingkat.

Pada ujian ini dihadiri oleh para karateka baik anak-anak maupun remaja dari berbagai ranting/dojo di Kabupaten Buleleng, perwakilan FORKI Bali, dan tim penguji.
Dokter Ketut Putra Sedana, Sp. OG, selaku Ketua FORKI Buleleng, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan evaluasi untuk para karateka Buleleng dan untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi event-event di daerah maupun nasional.
Dokter Caput usai membuka kegiatan, kegiatan yang dilakukan untuk lebih memberikan semangat kepada para karateka melalui upaya pembinaan untuk meraih prestasi dan tentunya tetap mengacu pada protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

“Rasa rindu dan kangen adik-adik karate luar biasa sekali. Dorongan ini yang memotivasi kami untuk melakukan kegiatan. Dan juga dari pengurus daerah bali sangat merespon positif dan kegiatan evaluasi ini tetap kita lakukan untuk acara-acara daerah atau nasional, ”tuturnya.

Dokter Caput yang juga Ketua FORKI Kabupaten Buleleng sangat berharap pandemi Covid-19 dapat diatasi dengan cepat sehingga prestasi olahraga khusus pada cabang olahraga karate dapat dilakukan pembinaan serta meminta-minta kepada karateka untuk disiplin mematuhi dengan tetap menerapkan pola-pola yang diatur pemerintah dalam penanganan Covid-19 .

“Harapan kita mudah-mudahan covid ini cepat berakhir. Apalagi dengan program vaksin massal ini tentu dampaknya positif sekali. Namun demikian kita tetap menekankan kepada adik-adik di Inkai untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah diatur pemerintah,” jelasnya.

Ketua Majelis Sabuk Hitam Inkai Bali yang juga Ketua Tim Penguji Gashuku dan Ujian Kyu Inkai Kabupaten Buleleng, Jero Made Supatra Karang menyebutkan, dengan prestasi yang telah ditoreh Inkai Buleleng menjadi perhatian bagi Inkai Bali untuk tetap melakukan pembinaan yang tentunya tetap mengacu pada protokol kesehatan .

“Sudah terwujud ini kita tidak bisa berkegiatan karena pandemi. Tetapi kalau dilihat dari kesiapan panitia itu sudah cukup baik, semua protokol kesehatan sudah terpenuhi. Sehingga kehadiran kami di tengah adik-adik ini pengawasan yang luar biasa, ”ujarnya. jun/frs/*