DAERAH
Gebyar Panen Karya dalam Program P5 di SMPN 1 Lohbener berlangsung Kreatif.

INDRAMAYU JarrakPos.Com- Kreatifitas siswa perlu untuk terus ditumbuhkan karena hal tersebut dapat menunjang kepribadian dan kemandirian siswa ditengah bahaya bully, pelecehan seksual dan kekerasan yang sering terjadi di lingkungan sekolah.
Sekolah semestinya memberikan rasa aman dan nyaman dari bully, pelecehan seksual dan kekerasan tetapi saat ini untuk menemukan sekolah yang memberikan rasa aman , nyaman dan menyenangkan sudah bisa di hitung dengan jari. Biasanya prilaku bully, pelecehan seksual dan kekerasan dilakukan oleh siswa bahkan para guru yang seharusnya menjadi suri toladan malah terjebak prilaku sepeeti itu.
Bertempat di lapangan Olah raga SMPN 1 Lohbener diadakan Gebyar Panen Karya dalam Program P5 dan PKRS Sabtu (22/02/25) yang dihadiri oleh Kepala Sekolah SMPN1 Lohbeber H.Tariwan, ketua komite, Para orang tua siswa, dewan guru dan para siswa SMPN 1 Lohbener Indramayu.
Saat di minta tanggapannya Kepala Sekolah SMPN 1 Lohbener H.Tariwan” Kegiatan ini dilaksanakan untuk menggugah kesadaran para siswa tentang
Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas selain itu juga menerapkan kreativitas siswa pada program P5. Program PKRS itu sangat penting diberikan kepada siswa dan PKRS sendiri saya masukkan ke dalam P5. Hal ini sesuai dengan himbauan dari Dinas Pendidikan tetapi pada dasarnya bukan hanya sekedar itu saja tapi PKRS juga harus dapat menunjang pertumbuhan Jasmani siswa” tegasnya.
Sebagai mana kita tahu bahwa akhir-akhir ini perkembangan para remaja sangatlah memprihatinkan oleh karena itu selain pendidikan agama maka kita juga harus mengedukasi siswa dengan Pendidikan Reproduksi dan Seksualitas secara bijak dan tepat sehingga nantinya kita bisa melakukan pencegahan terhadap pelecehan seksual, bully dan pergaulan bebas yang menjadi tugas kita bersama untuk memeranginya” papar Tariwan.
Selain itu pula PKRS harus dapat menunjang perkembangan remaja baik secara fisik maupun mental seperti mengindifikasi stres yang terjadi di kalangan siswa kita juga harus tahu cara pengobatan dan pencegahannya, membina hubungan yang baik dengan lingkungan masyarakat dan keluarganya. Hal ini bertujuaan agar peserta didik bisa lebih dapat berkarya ke arah yang lebih baik” tambah Tariwan.
Sementara itu Salwa Sausan siswa kelas 9D saat diminta pendapatnya tentang kegiatan ini ” bahwa dengan adanya PKRS dan P5 ini kita sebagai siswa menjadi tahu pentingnya Reproduksi dan Seksualitas dalam menunjang pertumbuhan fisik remaja selain itu kita juga dituntut harus dapat mengembangkan diri ke hal yang positif serta ikut berperan aktif dalam upaya mencegah terjadinya bully, pelecehan seksual dan pergaulan bebas” kata Salwa.*****(GUS Wahyu)****
You must be logged in to post a comment Login