EKONOMI
Geliatkan Pariwisata, Bank BPD Bali Luncurkan Transaksi Berbasis QRIS di Taman Kuliner Yeh Malet

Disampaikannya di Bali ada 113.737 merchant telah menggunakan QRIS dan optimis target 200 ribu di akhir tahun bisa tercapai untuk semua Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP).
Trisno Nugroho juga terus mendorong Bank BPD Bali dan PJSP lainnya untuk terus menggeliatkan penggunaan QRIS, tidak saja dari sisi jumlah merchant namun juga dari sisi transaksi. Ia juga menyatakan bahwa telah terjadi peningkatan transaksi secara non tunai di Bali. “Transaksi non tunai di Bali itu meningkat, utamanya dengan QRIS dengan kartu kredit malah menurun. Saya Pengen temen-temen semua merchant kita dorong tapi penggunanya juga kita dorong,” tandasnya.

6bl-ks#14/6/2020
Pada kesempatan tersebut, diserahkan bantuan CSR Bank BPD Bali berupa 13 lapak pedagang di Taman Kuliner Yeh Malet kepada Pemerintah Kabupaten Karangasem yang diresmikan dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Karangasem bersama Direktur Utama Bank BPD Bali. Nantinya, lapak ini akan digunakan oleh sekitar 40 pedagang yang seluruh transaksi dilakukan secara contactless berbasis QRIS. Selain itu juga diserahkan secara simbolis bantuan Pengembangan Desa Wisata Bakas dan Penataan Taman Lalu Lintas kepada Pemerintah Kabupaten Klungkung. eja/ama