Sumatera Utara
Hendak Mau Sekolah, Sepeda Motor Matic Milik Warga Pasar Pargarutan Hilang
Tapsel, (JarrakPos)- Saat hendak pergi sekolah, salah seorang warga Pasar Pargarutan, Kec. Angkola Timur, Kab. Tapsel kaget sepeda motor jenis matic yang parkir di belakang rumah sudah tidak ada lagi.
Kejadian tersebut diketahui pada Selasa (27/08) sekitar pukul 06.10 saat saksi a.n. Maia Andi Abil hendak pergi berangkat ke sekolah menggunakan sepeda motor dengan nomor polisi BB 5697 HU yang diparkirkan di belakang rumah pelapor. Lantas memberitahukannya kepada pelapor .
Selanjutnya pelapor atas nama Anna Sari pergi menanyakan/ mencari di sekitar lokasi rumah pelapor, namun sepeda motor tersebut tidak dapat ditemukan / hilang, atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian Rp. 13.000.000 dan melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polres Tapsel.
Laporan polisi (LP) nomor : STTLP/B/318/VIII/2024/SPKT/Polres Tapanuli Selatan/Polda Sumatera Utara , tanggal 27 Agustus 2024 telah ditandatangani oleh Ka. SPKT u.b. Kanit I , Aiptu. Saiful Husni Hasibuan .
Kepada media pelapor menuturkan, kejadian tersebut diperkirakan antara pukul 3 malam hingga subuh, karena sekitar pukul 2.00 malam anaknya bernama Aan masih terjaga sedang bermain handpone dan masih sempat mandi .Hingga pukul 2.00 tersebut tidak ada tanda-tanda pergerakan yang mencurigakan semisal gerakan suara.
Anehnya pihak keluarga menemukan setumpuk baju dan celana yang terbungkus dalam kantong plastik dan setelah dicaritahu baju dan celana itu adalah milik tetangga yang kebetulan berdempetan dinding dengan rumah pelapor.
Diketahuinya baju dan celana itu milik tetangga di saat , pelapor menanyakan kepada tetangga sebelahnya dan tetangga mengaku itu adalah milik mereka yang sedang di jemur.
Ciri lain adalah ditemukannya sepasang sandal di belakang rumah yang kebetulan jalan lintas menuju rumah tetangga, namun tidak diketahui milik siapa. Sedangkan ciri-ciri fisik pada rumah pelapor tidak ditemukan adanya kerusakan.
Menurut informasi terdapat dugaan pelaku adalah orang yang berdomisili di sekitar pasar Pargarutan, yakni seorang pengangguran namun mampu bergonta-ganti sepeda motor yang belakangan diisukan terduga pelaku akan membeli mobil.
Disebutkan lagi, jika pelaku berhasil melakukan aksinya maka pelaku akan menghilang sekitar 2 pekan dari kampung tersebut yang kemudian kembali lagi.
Atas laporan polisi di atas, polisi sudah bergerak melakukan penyelidikan termasuk mengintrogasi pihak keluarga dan beberapa saksi lainnya, namun hingga saat ini sepeda motor milik pelapor belum ditemukan.
Pihak pelapor berharap semoga polisi dapat bergerak cepat mendapatkan pelakunya agar kejahatan curanmor ini tidak berkembang memakan korban lainnya, karena menurut korban dalam dua pekan belakangan ini diketahui telah terdapat 3 kejadian yang sama yakni hilangnya sepeda motor di beberapa titik. *(Ali Imran).
You must be logged in to post a comment Login