Connect with us

    POLITIK

    Hendi Ajak Masyarakat Lakukan Vaksin Booster dan Tidak Kendor Prokes

    Published

    on

    SEMARANG, jarrakpos.com | Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi meminta masyarakat untuk tidak risau dan tidak galau, karena meski kasus Covid-19 di Kota Semarang mengalami peningkatan dalam dua minggu terakhir namun berita baiknya tidak ada yang kemudian meninggal dunia karena Covid-19. “Tidak usah risau, galau. Ada hal-hal yang cukup baik yang perlu Saya sampaikan. Apa itu? Dari cerita selama penanganan Covid gelombang ketiga dalam dua minggu terakhir ini, mudah-mudahan sampai selamanya, tidak ada yang kemudian meninggal karena Covid-19 di Kota Semarang,” terang wali kota yang akrab disapa Hendi saat menghadiri kegiatan vaksinasi booster di Gedung Juang 45, Rabu (2/2/2022).

    Tidak adanya korban yang meninggal dunia menurut Hendi menunjukkan bahwa penderita Covid-19 bisa sembuh dan bisa diatasi tergantung kemauan masyarakat untuk bisa menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti vaksin booster. “Jadi bisa disimpulkan bahwa Covid-19 ini bisa sembuh dan bisa diatasi tergantung kemauan kita untuk bisa menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan dan kemauan kita untuk bisa segera dilakukan vaksin booster,” lanjut Hendi.

    Karena itulah, pihaknya memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia) Kota Semarang yang telah membantu percepatan vaksinasi ketiga di Kota Semarang. “Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Priyoko selaku Ketua LVRI yang hari ini menginisiasi program vaksinasi booster bersama pak Dandim,” tuturnya.

    Dengan banyaknya program percepatan vaksin booster yang dilakukan oleh berbagai elemen masyarakat menurut Hendi menjadi upaya intensif agar persebaran kasus Covid-19 tidak menjadi sangat cepat. Pasalnya saat Rakor dengan Gubernur beberapa hari lalu, Hendi melaporkan jika Covid di kota Semarang terus mengalami peningkatan dari zero kasus menjadi 38 kasus. Bahkan per hari Rabu (2/2) kemarin jumlahnya sudah mencapai 81 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

    Advertisement

    Artinya dengan adanya percepatan peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia termasuk di kota Semarang sudah memasuki gelombang ke tiga. Sehingga menurut Hendi, percepatan vaksin booster dan penerapan protokol kesehatan menjadi kunci untuk bisa mengatasi persoalan Covid-19. “Maka, agar sebaran virusnya tidak menjadi sangat cepat pertama perlu dilakukan pula percepatan vaksin booster serta yang kedua adalah memperketat protokol kesehatan,” pesan Hendi.

    Sementara itu, Ketua LVRI Kota Semarang Bambang Priyoko menguraikan jika vaksinasi booster dilakukan mulai pukul 08.00 – 12.00 WIB. Menurutnya vaksin booster yang diberikan ini aman dan halal untuk siapa saja. “Semua orang melaksanakan vaksin dan sangat bermanfaat dan ini vaksin booster akan menjaga diri kita semua. Sekali lagi vaksin ini aman, halal dan sangat bermanfaat. Mudah-mudahan kegiatan yang mulia ini sangat bermanfaat bagi kita semua, bagi pemerintah dan memenuhi apa yang telah direncanakan,” ujar Bambang Priyoko.(td/JP).

    Advertisement

    Tentang Kami

    JARRAKPOS.com merupakan situs berita daring terpercaya di Indonesia. Mewartakan berita terpercaya dengan tampilan yang atraktif dan muda. Hak cipta dan merek dagang JARRAKPOS.com dimiliki oleh PT JARRAK POS sebagai salah satu perusahaan Media Cyber di unit usaha JARRAK Media Group.

    Kantor

    Jl. Danau Tempe No.30 Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan, Denpasar – Bali Kode Pos: 80227
    Tlp. (0361) 448 1522
    email : [email protected]

    Untuk pengajuan iklan dan kerja sama bisa menghubungi:
    [email protected]