Connect with us

    NEWS

    Human Interest: Dikirim Uang oleh Jokowi, Istri Terduga Teroris di Sukabumi Senang

    Published

    on

    Sukabumi, JARRAKPOS.com – Luar biasa! Sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini patut dihargai dan diapresiasi. Betapa tidak? Istri terduga teroris di Sukabumi yang mengeluh karena kesulitan hidup, mendapat respon positif dari Presden Jokowi.

    Jokowi pun memberikan bantuan kepada S, 25, istri terduga teroris BS yang ditangkap Densus 88 Anti Teror beberapa waktu lalu.

    Dikutip dari Kompas.com, Jokowi memberikan bantuan kemanusiaan itu kepada S melalui Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif, Sabtu (3/4/2021). Bantuan Presiden Jokowi itu diserahkan langsung kepada S di rumah kontrakannya di Kampung Limbangan, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng.

    Masih menurut laporan Kompas.com, Kapolres S Lukman menjelaskan bahwa pemberian bantuan ini berawal dari pemberitaan media online mengenai keluhan S. Setelah suaminya diamankan Densus 88 Anti-teror belum lama ini, S harus menanggung beban hidup anak yang masih bayi dan membayar cicilan bank.

    Advertisement

    “Berita media online ini dibaca langsung Pak Presiden Jokowi,” jelas Lukman dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu, dan dikutip media ini Minggu (4/4/2021) sore.

    Dia mengatakan dalam penyerahan bantuan tersebut Polres Sukabumi mendapatkan kepercayaan melalui staf presiden untuk menyampaikan amanah berupa santunan kepada S. “Ini murni bantuan dan tidak ada maksud lain,” kata Lukman.

    Lukman mengatakan, S saat menerima bantuan dari Presiden Jokowi terlihat senang karena keluhannya didengar Presiden. “Istri terduga terlihat senang, keluhannya sampai langsung direspons Pak Presiden Jokowi hingga beban keluarga sangat berkurang,” tutur Lukman.

    Paur Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepul Rohman mengatakan, bantuan yang diberikan berupa uang tunai. “Amanah atau bantuan ini berupa santunan kepada istri terduga teroris berupa uang tunai. Bantuan yang diberikan oleh Polres Sukabumi melalui Kapolres dari staf Kepresidenan ini murni bantuan dan tidak ada maksud lain,” ucapnya dikutip dari Tribunnews.

    Advertisement

    Seperti diberitkan sebelumnya, satu terduga teroris kembali diamankan pasca-serangan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, yakni inisial BS, yang ditangkap di Jakarta pada Senin (29/3/2021). Kemudian pada Senin sore, polisi menggeledah rumah BS di Kampung Limbangan, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Istri BS, S, 25, sempat curhat pasca-penangkapan suaminya. Sebab, kini ia harus berjuang seorang diri merawat dan menafkahi bayinya yang baru berusia 3 bulan. BS dan S sendiri baru menikah 1,5 tahun. Selain itu diketahui suami S memiliki cicilan di bank. “Saya akan cari kerja soalnya saya kan punya utang ke bank. Kalau suami saya enggak kerja siapa yang bayar?” ujar dia dikutip dari Kompas.com. frs/*

    Advertisement

    Tentang Kami

    JARRAKPOS.com merupakan situs berita daring terpercaya di Indonesia. Mewartakan berita terpercaya dengan tampilan yang atraktif dan muda. Hak cipta dan merek dagang JARRAKPOS.com dimiliki oleh PT JARRAK POS sebagai salah satu perusahaan Media Cyber di unit usaha JARRAK Media Group.

    Kantor

    Jl. Danau Tempe No.30 Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan, Denpasar – Bali Kode Pos: 80227
    Tlp. (0361) 448 1522
    email : [email protected]

    Untuk pengajuan iklan dan kerja sama bisa menghubungi:
    [email protected]