“Indiana Jones”: Julukan Jembatan Gantung Ngembik Sudah Lancar Dilewati

MAGELANG,JARRAKPOS.COM –  Pembangunan jembatan pengganti eks Jembatan Ngembik, yang sebelumnya dikenal dengan julukan jembatan gantung “Indiana Jones,” telah selesai.

Jembatan ini melintasi Sungai Progo dan siap digunakan oleh masyarakat saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Jembatan sepanjang 100 meter ini menghubungkan wilayah Ngembik di Kota Magelang dengan Rejosari, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang.

Salah satu fungsinya adalah mempermudah akses menuju Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) regional di Bandongan.

Saat ini, jembatan sudah dapat digunakan, meski masih ada pekerjaan penyelesaian trotoar.

“(Libur nataru) Sudah bisa dilewati. Ini sudah tiga minggu yang lalu di-open traffic (lalin dibuka). Begitu umur beton tepat waktu, itu langsung di-open.

“Jadi warga sudah bisa melewati,” jelas Marjan, Pembantu Pengawas Lapangan dari DPU, Bina Marga, dan Cipta Karya, kepada media di lokasi, Selasa, (17/12/2024).

Marjan menambahkan bahwa saat ini pengerjaan trotoar sedang dalam tahap penyelesaian dan proyek diharapkan selesai sesuai kontrak pada 31 Desember 2024.

Jembatan ini memiliki lebar 7 meter dengan tambahan pembangunan jalan sepanjang 3,5 km yang menghubungkan Kota Magelang dan Kabupaten Magelang.

Dok.jarrakpos/fri

“Ini nilai Rp 46 miliar. Untuk jalan sepanjang 3,5 km dan jembatan 100 meter. (Akses) Menuju TPST dan jalan penghubung antara Kota dan Kabupaten Magelang,” tambah Marjan.

Sementara terkait penamaan resmi jembatan ini, masih perlu dilakukan pembahasan lebih lanjut antara Pemkot dan Pemkab Magelang.

Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengerjaan Jalan Ruas Rejosari, Agus Apriyanto mengungkapkan, jembatan ini bisa dilalui kendaraan bermotor saat libur Nataru meskipun kontrak pengerjaan baru selesai akhir Desember.

“Nataru dilewati bisa. Kalau akhir kontrak sampai 31 Desember 2024. Untuk Nataru dilewati nggak papa. Sekarang ini tinggal finishing saja. Ini akses menuju TPST,” ungkap Agus.

Editor : Feri