Jelang Musorkot KONI Medan, Julius Raja Siap Majukan Olahraga Kota Medan

Medan – Komite Olah Raga Nasional Indonesia Kota Medan akan menggelar Musyawarah Olah Raga Kota (Musorkot) yang akan berlangsung di Medan, Desember mendatang

Dari 55 pemilik suara/anggota Koni (masih bisa berubah) akan menyalurkan suaranya saat pemilihan berlangsung.

Klasifikasi peserta Musorkot di antaranya, utusan pengurus Koni Provinsi sebagai nara sumber, Dewan Penyantun, Dewan Kehormatan,  Pengurus Koni Kota Kediri, dan utusan dari anggota yang ada di wilayah kerja/cabor pengkot.

Dan setiap anggota berhak mengirimkan 2 utusan satu sebagai pemilik suara dan satunya lagi sebagai peninjau untuk mengikuti Musorkot.

Beredar Kabar di antara nama yang  disebut sebut oleh beberapa pengurus Cabor yang akan ikut gelaran  running 4 tahunan ini ada nama Haswin, Agus Suryono, Aswindi dan Julius Raja.

Siapa pemenang nya. Julius Raja tak berani mengumbar janji namun pria yang sudah tiga periode sebagai pengurus KONI Medan ingin membuat perubahan yang membawakan kemajuan olahraga kota Medan di pentas nasional dan internasional

Julius Raja merancang program dengan menaikkan anggaran pengcab pengcab pertahunnya dan pengganti transport atlet yang menjalani pemusatan latihan berjalan

“Kisaran jumlah nya akan disesuaikan yang pasti terjadi kenaikan dari sebelumnya nya”,kata Julius Raja di Medan, Selasa (22/10)

Yang tak kalah penting sebut Julius Raja akan mendorong Pemko Medan untuk membangun lapangan bola di setiap kecamatan.

” Lapangan bola untuk anak-anak muda karena sekarang sudah payah generasi muda latihan sepak bola
Disamping meredam pengaruh narkoba juga untuk pembinaan sepakbola di kota Medan”, katanya

Begitu pula masalah infrastruktur mendukung pembinaan olahraga. Kita mendorong Pemko Medan untuk membangun sarana dan prasarana olahraga. Dengan begitu menjadi kan kota Medan sebagai kota atlet.

“Keberadaan sarana dan prasarana sebagai jawaban memenuhi impian kita sebagai kota atlet.”,ujar pria yang sudah banyak makan asam garam di dunia olahraga.

Meski begitu Julius Raja berharap dukungan masyarakat dan pencab pengcab untuk mewujudkan impian menjadikan kota Medan sebagai kota atlet.

“Porkot tetap berjalan hanya saja akan dibuat perubahan agar lebih baik”, ujarnya