BENGKULU, jarrakpos.com – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Bengkulu, Ika Joni Ikhwan, SE, MM, mengajak generasi muda untuk menjunjung tinggi nilai kesetaraan dan menciptakan lingkungan yang inklusif dalam rangka memperingati Hari Tanpa Diskriminasi.

“Tidak boleh ada ruang bagi diskriminasi dalam masyarakat kita, baik dalam aspek sosial, pendidikan, pekerjaan, maupun olahraga. Pemuda harus menjadi pelopor dalam menciptakan lingkungan yang adil dan setara bagi semua,” ujar Kadispora, Sabtu (1/3/2025).

Kadispora menegaskan bahwa olahraga mengajarkan nilai-nilai kebersamaan dan persaingan sehat tanpa membedakan latar belakang seseorang. Menurutnya, semangat ini harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari agar tidak ada lagi kesenjangan atau perlakuan tidak adil terhadap individu maupun kelompok tertentu.

“Dalam olahraga, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berlatih dan berprestasi. Begitu juga dalam kehidupan, kita harus memastikan bahwa setiap individu memiliki hak yang sama untuk berkembang tanpa diskriminasi,” tambahnya.

Ia juga mengajak pemuda untuk aktif dalam gerakan sosial yang mendukung kesetaraan hak dan kesempatan bagi semua golongan. Menurutnya, dengan kolaborasi dan kesadaran bersama, generasi muda dapat membawa perubahan positif dalam membangun Bengkulu yang lebih inklusif dan harmonis.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Bengkulu Ika Joni Ikhwan

“Hari Tanpa Diskriminasi ini harus menjadi momentum bagi kita semua untuk menanamkan nilai-nilai toleransi dan kebersamaan. Dengan menghargai perbedaan, kita bisa menciptakan masa depan yang lebih baik dan harmonis,” tutupnya.

Sebagai informasi, Hari Tanpa Diskriminasi atau Zero Discrimination Day diperingati setiap 1 Maret sebagai inisiatif Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui UNAIDS sejak 2014. Peringatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat mengakhiri segala bentuk diskriminasi serta membangun solidaritas dan keadilan sosial bagi semua.