Kasus perampokan di Banjar Dinas Amertasari, Desa Pagayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng

Buleleng, jarrakposbali.com – Kasus perampokan terjadi di Banjar Dinas Amertasari, Desa Pagayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Senin (5/9/2022) pukul 03.00 Wita.

Dialami Ibrohim (52), warga setempat, mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya akibat ditebas para peeampok yang berjumlah dua orang. Dia juga harus kehilangan HP Oppo milik anaknya. Kini korban masih menjalani perawatan itensif di RSUD Singaraja.

Menurut Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya, peristiwa tersebut berawal dari korban yang memergoki dua orang yang tidak dikenal memanjat tembok penyengker rumahnya pada sisi timur.

“Korban kemudian berteriak. Namun kedua orang tak dikenal itu langsung memaksa masuk rumah korban dengan cara mendobrak pintu depan rumah,” tetang AKP Sumarjaya, Rabu (7/9/2022)

Kedua orang yang tak dikenal tersebut (pelaku) langsung menyerang korban dengan menggunakan golok. Korban berusaha menghindari serangan pelaku dengan cara menangkis, sehingga korban mengalami lupa pada bagian telapak dan punggung tangan, gores pada dada dan luka lebam pada lengan, luka lecet pada tumit dan pada ibu jari.

“Korban sempat membela diri dengan melakukan perlawan menebas orang tersebut dengan menggunakan parang dan mendorong para pelaku. Kemudian keluar dari rumahnya,” imbuh AKP Sumarjaya.

Mengetahui korban keluar rumah, salah satu pelaku kemudian mengambil HP merk OPPO milik anak korban. Berhasil mengambil HP anak korban, kedua pelaku langsung kabur.

“Kasus ini masih ditangani Unit Reskrim Polsek Sukasada dan petugas masih mengejar kedua pelaku. Sedangkan korban masih dirawat itensif di RSUD Singaraja,” tutu Sumarjaya.(ded)

Editor : Megga